Jokowi Sebut Komponen Ekspor Mobil ke Australia Disuplai Industri UKM

16 Februari 2022, 09:14 WIB
Presiden Jokowi membeberkan jika industri UKM berperan dalam menyuplai komponen ekspor mobil ke Austraslia. /Tangkapan Layar Youtube / Sekretariat Presiden

 

PR TASIKMALAYA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut komponen mobil yang dilakukan ekspor ke Australia, disuplai oleh Industri UKM.

Sebelumnya PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) melakukan ekspor mobil ke Australia yang diresmikan langsung Jokowi pada Selasa, 15 Februari 2022.

"Banyak komponen, sparepart, dan aksesoris yang ada di dalam mobil itu, disuplai industri-industri UKM kita," ucap Jokowi seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Jokowi mengungkapkan, suplai komponen mobil yang dilakukan UKM, dapat menghidupkan usaha kecil di Indonesia.

Baca Juga: Link Live Score dan Jadwal BATC 2022 Hari Ini: Tim Putri Indonesia Lawan Kazakhstan

Menurut Jokowi, ekspor mobil ke Australia menjadi bukti kualifikasi Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia di bidang industri otomotif.

Pihaknya juga sempat meninjau langsung mobil yang dilakukan ekspor TMMIN, salah satunya Toyota Fortuner yang ditujukan untuk pasar Australia.

"Ini membuktikan SDM-SDM Indonesia memiliki kualifikasi yang baik dalam memproduksi mobil," ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga: Ningning aespa Kembali Dikecam Netizen Usai Dianggap Tidak Menghormati Budaya Korea Selatan, Berikut Ulasannya

"Sangat teliti, cermat, hati-hati, karena ini menyangkut keselamatan orang," sambungnya.

Menurutnya, kinerja Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita juga terus mendorong pertumbuhan pasar ekspor produk industri otomotif Indonesia.

Selain itu, pihaknya memberi apresiasi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) telah lebih dari 75 persen.

Baca Juga: Ramalan Shio Kuda, Kambing, dan Monyet Hari Ini, 16 Februari 2022: Utamakan Urusan Sendiri, Pikiran Pilihan

"Saya senang juga bahwa kandungan lokalnya, TKDN sudah lebih dari 75 persen," lanjutnya.

Sebagai informasi, Menperin Agus Gumiwang juga mengungkapkan produk otomotif Indonesia sudah menembus ekspor ke-80 negara.

Kinerja ekspor industri otomotif mencapai 294 ribu unit kendaraan completely built up (CBU) senilai Rp52,9 triliun.

Selain itu, juga 91 ribu set kendaraan completely knocked down (CKD) senilai Rp1,31 triliun sepanjang tahun 2021.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler