PR TASIKMALAYA - Politisi PDIP, Arteria Dahlan dikecam budayawan Sunda atas aksi rasisnya.
Pasalnya, Arteria Dahlan meminta Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) untuk dipecat karena berbahasa Sunda saat rapat.
Sontak, kritik Arteria Dahlan menuai kecaman budayawan Sunda, salah satunya Penyanyi, Mawang.
Mawang menyarankan agar Arteria Dahlan dibawa ke Puskesmas.
Baca Juga: Indonesia Patriots Atasi Perlawanan Evos Thunder Bogor di Hari Keempat IBL 2022
"Nah, waduh harus ke dibawa ke Puskesmas dulu ini," tulis Mawang seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @mawang.s.i
Pernyataan Mawang ini mengomentari unggahan Instagram Budi Dalton @artgram.
Budi Dalton yang juga Dosen Universitas Pasundan ini menilai Arteria Dahlan sebagai wakil rakyat yang rasis.
Baca Juga: Gawat! Masker Jenis Ini Tak Mempan untuk Mencegah Covid-19 Varian Omicron
"Wakil Rakyatnya juga rasis," tutur Budi Dalton.
"Percuma rakyat menggembar-gemborkan toleransi, lalu persatuan," imbuhnya.
Selanjutnya, budayawan Sunda ini juga mengaku heran dengan Arteria Dahlan yang mendiskriminasi bahasa Sunda.
Baca Juga: Penting! Ketahui Bahaya Swafoto KTP ke NFT hingga Praktisi Bisnis Soroti Efek Ghozali
Padahal, penggunaan bahasa daerah lain juga wajar.
Bahkan, tidak bisa dipungkiri penggunaan bahasa Inggris juga kerap digunakan dalam rapat.
"Tapi pada saat idiom bahasa Sunda ini muncul kenapa dikritik? kenapa bahasa lain tidak?" tanya Budi Dalton.
Baca Juga: Nusantara Jadi Nama IKN, Jimly Asshiddiqie: Alhamdulillah, Nama yang Saya Sarankan Dipilih
Permintaan Arteria Dahlan sampai harus memecat Kejati karena berbahasa Sunda ini tidak masuk akal dan lebih dicurigai karena ada yang "pesanan" untuk pergantian tersebut.
Terakhir, Budi Dalton mengingatkan bahwa Arteria Dahlan ini sebagai wakil rakyat.***