PR TASIKMALAYA - Baru-baru ini, publik menyoroti Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep yang dilaporkan ke KPK atas dugaan pidana korupsi dan pencucian uang.
Dua putra Presiden Jokowi, Gibran dan Kaesang dilaporkan oleh Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun.
Pasalnya, Ubedilah melaporkan Gibran dan Kaesang ke KPK terkait TPPU relasi bisnis dengan oknum yang diduga terlibat pembakaran hutan.
Alhasil, atas laporan Ubedilah Badrun ke KPK itu, tampaknya netizen ingin menindaklanjuti kejelasannya dengan menggaungkan tagar 'KPK Takut Gibran Kaesang'.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Wajah Atau Dua Orang? Hal Pertama Kamu Lihat Ungkap Kepribadianmu
Hal ini terkonfirmasi di media sosial Twitter, hingga tagar 'KPK Takut Gibran Kaesang' pun menjadi trending Indonesia.
Lebih lanjut, netizen pun tampak menyoroti meme dari seorang politikus bernama Rizal Ramli di laman Twitter pribadinya @RamliRizal.
Pasalnya, meme yang dibagikan oleh Rizal Ramli itu turut masuk ke dalam barisan tagar yang menyinggung dua putra presiden itu.
Pada meme tersebut, terdapat tulisan 'Anak gue dipaksa sukti vaksin, giliran anak loe disuntik dana' yang dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari cuitan Twitter @RamliRizal, pada Minggu, 16 Januari 2022.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Hewan Apa yang Kamu Lihat? Temukan Hal Baru Tentang Kepribadian Kamu
Selain itu, di bawah tulisan itu juga terdapat kalimat 'Yo nda tau (tidak tahu) kok tanya saya'.
Para netizen pun turut menautkan meme Rizal Ramli itu dengan tagar tersebut.
"#KPKTakutGibranKaesang," ujar salah satu netizen dengan akun Twitter @Sumanto59653397.
Di sisi lain, pada tagar yang trending itu juga para netizen ikut memberikan komentarnya.
Baca Juga: Ramalan Shio Ular pada Tahun Baru Imlek 2022: Warna Perak Membawa Keberuntungan Finansial
Hal ini terdapat pro dan kontra dari para netizen menyikapi tagar terkait dua putra Presiden Jokowi tersebut.
"Mudah-mudahan hanya perasaan khawatir tanpa alasan," ujar @aarokeyaan.
"Masa sih? Inget dong NKRI harga mati. Artinya negara bisa menghukum siapa saja yang mengancam NKRI, termasuk koruptor KKN, teroris, buzzer," ujar @helmiatudin.***