PR TASIKMALAYA - RS Kariadi Semarang kebakaran, layanan MRI tetap berjalan setelah insiden tersebut terjadi.
Layanan magnetic resonance imaging (MRI) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Kariadi Semarang, tetap berjalan setelah kebakaran terjadi.
Manajemen RS Kariadi Semarang memastikan layanan MRI tetap berjalan setelah kebakaran pada ruang di instalasi onkologi tersebut.
Layanan MRI tetap berjalan setelah kebakaran dikonfirmasi oleh juru bicara (jubir) RS Kariadi Semarang, Parna.
Menurut jubir RS Kariadi Semarang Parna, layanan MRI RS memaksimalkan alat lain setelah kebakaran terjadi.
"Untuk layanan MRI masih ada alat lainnya, sehingga pelayanan akan memaksimalkan alat tersebut," ucap Parna pada Jumat, 31 Desember 2021 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Sebagai informasi, ruang MRI RS Kariadi Semarang yang mengalami kebakaran terletak di sebelah Gedung Kasuari.
Gedung Kasuari RS Kariadi Semarang diketahui adalah tempat pelayanan kanker terpadu.
Selain itu, Gedung Kasuari RS Kariadi Semarang juga secara khusus, memberikan rawat jalan dan inap pada pasien penderita kanker.
Jubir RS Kariadi Semarang Parna mengungkapkan, pelayanan pasien di Gedung Kasuari sementara dipindahkan ke Paviliun Garuda.
Akibat kebakaran RS Kariadi Semarang, 50 pasien rawat inap dan jalan dari Gedung Kasuari sudah dipindahkan ke Paviliun Garuda.
Sebagai informasi, kebakaran terjadi di kompleks RS Kariadi Semarang pada Kamis, 30 Desember 2021 malam.
Baca Juga: 15 Ucapan Selamat Tahun Baru 2022 dalam Bahasa Jawa, Cocok Dibagikan pada Status WhatsApp
Selain itu, kebakaran diduga bermula dari ruang MRI yang berada di sisi barat Gedung Kasuari RS Kariadi Semarang.
Sementara itu, belasan mobil pemadam kebakaran juga diketahui telah dikerahkan untuk memadamkan RS Kariadi Semarang.***