Begini Kata Said Didu Agar Proyek Kereta Api Cepat Balik Modal: Tutup Tol Jakarta Bandung...

15 Oktober 2021, 12:00 WIB
Mantan sekretaris BUMN, Said Didu. /Tangkap Layar YouTube.com/MSD

PR TASIKMALAYA - Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung kini menjadi sorotan usai Presiden Joko Widodo menyetujui penggunaan APBN.

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu memberikan saran untuk proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Tersebut.

Melalui media sosial Twitter pribadinya, Said Didu memberikan tips agar proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung bisa balik modal.

Baca Juga: Sebut Taliban Terlalu Banyak Ikut Campur, Pakistan Tangguhkan Penerbangan ke Kabul

"Cara untuk membuat kereta api cepat Jakarta-Bandung bisa kembali modal adalah tutup jalan tol dan hentikan kereta api biasa Jakarta-Bandung selama 75 tahun," kata Said Didu dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @msaid_didu pada 14 Oktober 2021.

Unggahan Said Didu. Tangkap Layar Twiiter/@msaid_didu

Saran tersebut diungkapkan Said Didu terkait dengan Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung.

Diketahui bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung sendiri mengalami pembengkakan biaya kebutuhan investasi dari Rp27,17 triliun menjadi Rp113,9 triliun.

Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact 'GI' Terbaru Hari Jumat, 15 Oktober 2021: Klaim dan Raih Ratusan Primogems!

Selain itu Said Didu juga menyebutkan tiga hal yang bisa membuat proyek KEreta Cepat Jakarta Bandung bisa balik modal.

Selain menutup tol Jakarta Bandung selama 75 tahun, Said Didu juga menyebutkan untuk menghentikan kereta reguler Jakarta Bandung selama 100 tahun.

Dirinya juga menyinggung Buzzerp yang tinggal di Bandung dan Jakarta untuk menggunakan kereta Cepat Jakarta Bandung dengan membeli tiket seumur hidup.

Baca Juga: Bongkar Hal Mengejutkan Tentang Kakek Suhud di Kediamannya, Tetangga: Dari Segi Apa Kekurangannya?

Selain memberikan saran untuk bisa balik modal, Said Didu memberikan cara untuk bisa menutupi kerugian dari Kereta Cepat Jakarta Bandung.

Dirinya menyinggung agar seluruh masyarakat naik kereta api Jakarta Bandung dan dilarang naik kendaraan lain bagi pemilik akun hastag #NKRI.

Said Didu juga menyebutkan jika yang tidak menggunakan Kereta Cepat maka menyumbang dengan biaya seharga tiket kereta Cepat.

Cuitan Said Didu. Tangkap Layar Twitter/@msaid_didu

Baca Juga: Soal Polemik Baim Wong vs Kakek Suhud, Denny Darko: yang Salah Kalian Semua

"Untuk menutupi kerugian KA cepat Jakarta-Bandung, baiknya pemilik akun hastag #NKRI dan sejenisnya di seluruh dunia dilarang naik kendaraan kecuali kereta api cepat," cutinya.

"Bagi yang tidak gunakan karena tidak ke Jakarta-Bandung maka harus menyumbang sebesar harga tiket kendaraan yg digunakan. Setuju?," lanjutnya.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Twitter @msaid_didu

Tags

Terkini

Terpopuler