Andi Arief Klaim SBY Dituduh Pemerintah Jadi Dalang Gerakan Rakyat, Teddy Gusnaidi: Jangan Lakukan Hal Jorok

PR TASIKMALAYA – Teddy Gusnaidi menanggapi pernyataan politisi Partai Demokrat, Andi Arief soal Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Covid-19.

Andi Arief yang mengklaim bahwa SBY kerap mendapatkan tuduhan dari pemerintah bahwa dianggap tidak mendukung penanganan Covid-19.

Selanjutnya, Andi Arief juga mengklaim mendapat tuduhan dari pemerintah sering menjadi dalang gerakan-gerakan rakyat yang terjadi.

Baca Juga: Cegah Korupsi Bansos, Tri Rismaharini Siapkan 3 Langkah Strategis Menteri Sosial Termasuk Gunakan Aplikasi

Akan tetapi, pernyataan Andi Arief tersebut membuat geram Teddy Gusnaidi.

Menurut Teddy Gusnaidi seharusnya, Andi Arief bisa membuktikan pernyataanya jika SBY dituduh oleh pemerintah.

Selain itu, Teddy Gusnaidi juga turut mengingatkan Andi Arief agar tidak melakukan tindakan “jorok” demi mendapatkan citra yang baik untuk SBY.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Nilai Mahfud MD Tidak Tegas dalam Kasus ‘Jokowi End Game’: Reshuffle!

Hal ini diungkapkan Teddy Gusnaidi dalam cuitan Twitter @TeddyGusnaidi pada Selasa, 27 Juli 2021.

“Bisa Anda buktikan tuduhan bahwa pemerintah menuduh SBY” tanya Teddy Gusnaidi sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com  dari Twitter @TeddyGusnaidi.

Mantan kader Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) ini mengakui jika Andi Arief sebagai ketua badan pemenangan pemilu (BaPPilu) Partai Demokrat.

Baca Juga: Rocky Gerung Komentari Intelijen di Isu ‘Jokowi End Game’, Ferdinand Hutahaean: Tidak Bisa Modal Danga-dungu

Meskipun begitu, Teddy Gusnaidi menilai jika Andi Arief tidak sepantasnya melakukan hal “jorok” menuduh pemerintah seperti yang disampaikannya.

Hanya demi untuk menaikan citra bagi SBY ataupun Partai Demokrat dengan memanfaatkan situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Kritik Sistem Penanganan Covid-19 di Indonesia, Rizal Ramli: Gonta-ganti Istilah Tapi Hasil Nol

“Anda memang ditugaskan sebagai ketua Bappilu,”  ujar Teddy Gusnaidi.

“Tapi nggak perlu lakukan hal jorok seperti ini, memanfaatkan pandemi untuk mengangkat citra SBY,” tambahnya.

Oleh karena itu, Teddy Gusnaidi juga turut mengingatkan Andi Arief bahwa saat ini keberadaan SBY tidak terlalu berpengaruh.

Baca Juga: Anies Baswedan Pamer RS di DKI Jakarta Mulai Sepi, Fadli Zon: Selamat Atas Kerja Kerasnya Pak Gubernur

“Ingat, keberadaan SBY seperti ketiadaannya di negeri ini @Andiarief_,” ucap Teddy Gusnaidi.

Sebelumnya, Andi Arief mengklaim jika SBY mendapat tuduhan dari pemerintah dan buzzer telah menjadi dalang gerakan rakyat yang terjadi saat ini.

Walapun, menurut Andi Arief menggerakkan rakyat bisa dilakukan oleh SBY, namun sikap seperti itu bukanlah DNA dari SBY.***