Soal PPKM Darurat, dr. Tirta: Terlalu Memihak, Harusnya Warga yang Penghasilannya Harian Diberi Tunjangan

16 Juli 2021, 20:38 WIB
dr. Tirta sampaikan kritikannya terhadap pemerintah dalam menjalankan PPKM Darurat, karena dinilai rugikan masyarakat yang kurang mampu. //Instagram/@dr.tirta

PR TASIKMALAYA − dr. Tirta termasuk dokter yang vokal dalam menanggapi langkah-langkah pemerintah atau kebijakan pemerintah dalam menangani kasus Covid-19 di Indonesia, salah satunya PPKM.

Seperti baru saja dr. Tirta unggah tentang pendapatnya menilai berjalannya PPKM Darurat yang saat ini masih sedang berlangsung.

dr. Tirta soroti Pemberlakuan peraturan dari pemerintah melalui PPKM Darurat yang dilaksanakan untuk menekan angka positif Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Tes Psikologi Visual: Pintu Mana yang Menurut Anda Menuju Kebahagiaan? Pilih Satu untuk Ungkap Kepribadianmu

Namun menurut dr. Tirta, langkah pemerintah tersebut kurang efektif. Ia pun menyarankan kepada Pemerintah bahwa selama berlangsungnya PPKM Darurat, warga diberikan bantuan.

“PPKM silakan dilanjut, tapi kebutuhan warga daerah yang terdampak harus diurus,” tutur dr. Tirta.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun instagram dr. Tirta yang diunggah pada tanggal 15 Juli 2021, dr. Tirta menuliskan bahwa warga hanya memiliki dua pilihan mengahadapi kondisi pandemi ini.

Baca Juga: dr.Tirta Berikan Usul Kepada Pemerintah untuk Penuhi Kebutuhan Primer Masyarakat Selama PPKM

“Warga sekarang pilihan ada dua, resiko meninggal karena covid-19, resiko meninggal karena kelapan,” tutur dr. Tirta.

Menurut dr. Tirta pada unggahannya tersebut, warga akan tetap keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya, terutama warga yang penghasilannya harian.

“PPKM hanya efektif jika yang terdampak ditanggung juga kebutuhannya, terutama warga yang penghasilannya harian,” tulis dr. Tirta.

Baca Juga: Ikut Nonton Sinetron Ikatan Cinta Selama PPKM, Begini Tanggapan Mahfud MD

dr. Tirta beranggapan bahwa seketat apapun penyekatan dilakukan, warga akan tetap keluar untuk mencari uang dan memenuhi kebutuhannya.

“Karena mau seketat apapun penyekatan, warga yang sudah kepepet akan tetap keluar mencari uang,” kata dr. Tirta.

Unggahan dr. Tirta. /Instagram/@dr. Tirta

Menurut dr. Tirta, PPKM darurat ini terlalu memihak.

Baca Juga: Throwback Momen Dampingi Suaminya Saat Jabat Deputi I BNPT, Bella Saphira: 6 Tahun Lalu...

Yang kaya dan yang memiliki gaji bulanan akan kuat menghadapi PPKM darurat.

Namun sebaliknya untuk pekerja harian dikondisi PPKM darurat seperti menjadi semakin sulit.

“PPKM yang sekarang terlalu memihak jadinya, kalo yang kaya raya dan gaji bulanan masih kuat aja, teriak isoman dan prokes, kalo yang bekerja harian sudah tidak akan kuat,” tutur dr. Tirta.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Instagram @dr.tirta

Tags

Terkini

Terpopuler