Ada Pertanyaan 'Kenapa Belum Menikah' saat TWK, Febri Diansyah: Pantaskah Untuk Mengukur Wawasan Kebangsaan?

7 Mei 2021, 08:30 WIB
Febri Diansyah mengaku heran dengan beberapa pertanyaan pada TWK, ia menyebutkan hal tersebut tak pantas untuk mengukur wawasan kebangsaan /Twitter.com/@febridiansyah

PR TASIKMALAYA - Febri Diansyah pertanyakan sejumlah pertanyaan di Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk pegawai KPK.

Sejumlah pertanyaan di TWK itu diantaranya adalah "kenapa belum menikah?", dan "apakah masih punya hasrat?".

Selain itu dalam pertanyaan TWK juga terdapat pertanyaan yang tidak masuk akal lainnya seperti, "bersedia tidak jadi istri kedua?", dan "kalo pacaran ngapain aja?".

Baca Juga: Potret Amanda Manopo Tampak 'Hamil' Tersebar Luas, Netizen Ungkapkan Rasa Bahagia

Febri Diansyah pun mempertanyakan pertanyaan-pertanyaan tersebut.

"Apakah pertanyaan ini pantas dan tepat diajukan pada Pegawai KPK untuk mengukur Wawasan Kebangsaan?," tulis Febri Diansyah, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @febridiansyah pada Kamis, 6 Mei 2021.

Febri Diansyah juga meminta agar kertas soal TWK itu dibuka ke publik.

Baca Juga: Kesal ke Atta Halilintar Usai Nikah, Aurel Hermansyah: Tiap Hari Digigit Sama Dia

"Demi transparansi, soal dan kertas kerja TWK tersebut harusnya dibuka," pinta Febri Diansyah.

Eks Juru Bicara KPK itu pun mengungkapkan merasa bingung kalau pertanyaan itu benar adanya.

"Kalaulah benar pertanyaan itu diajukan pewawancara pada Pegawai KPK saat tes Wawasan Kebangsaan," ungkap Febri Diansyah.

Baca Juga: TERBARU! Kode Redeem GI 'Genshin Impact' 7 Mei 2021: Ayo Ambil Hadiahnya!

"Sungguh saya kehabisan kata-kata dan bingung apa sebenarnya yang dituju dan apa makna wawasan kebangsaan," sambungnya.

Tangkap layar unggahan Febri Diansyah Twitter.com/Febridiansyah

Febri Diansyah menambahkan bahwa dia berharap ada penjelasan yang lengkap.

Baik dari KPK, Badan Kepegawaian Negara, dan Kementerian PAN-RB tentang soal TWK tersebut.

Baca Juga: Ikatan Cinta 7 Mei: Elsa Hendak Membunuh Aldebaran, Om Martin Datang Bagaikan Pahlawan

Diketahui sebelumnya, TWK untuk pegawai KPK dilakukan oleh BKN.

Adapun yang menyusun pertanyaan pada tes tersebut menutur BKN disusun bersama sejumlah pihak lainnya.

Di antaranya adalah Badan Intelijen Negara (BIN), dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Selain itu, Badan Intelijen Strategis (BAIS), dan Dinas Psikologi Angkatan Darat (PsiAD).***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler