Mahfud MD: SBY dan Moeldoko Sahabat Saya!

31 Maret 2021, 14:20 WIB
Menkopolhukam Mahfud MD saat menjadi pembicara secara virtual. /Foto: Humas Kemenkopolhukam/beritasubang.com/Edward Panggabean
 
PR TASIKMALAYA - Menko Polhukam Mohammad Mahfud MD tiba-tiba saja sebut bahwa Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY adalah sahabatnya. 
 
Selain Presiden SBY, Mahfud MD pun menjelaskan bahwa KSP Moeldoko pun merupakan sahabatnya pula. 
 
Dalam pernyataannya pun, Mahfud MD menjelaskan bahwa ia bersama SBY dan Moeldoko sama-sama pejuang yang penuh dedikasi. 
 
Baca Juga: Mau Kuliah Bingung Ambil Jurusan? Berikut 5 Profesi yang  Dibutuhkan pada Tahun 2030 Termasuk Teknisi Robot
 
Mahfud MD pun menuturkan bahwa dirinya bersama KSP Moeldoko serta SBY mempunyai sahabat yakni hukum. 
 
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Mahfud MD dalam cuitan akun Twitter miliknya pada 31 Maret 2021. 
 
"Pak SBY dan Pak Moeldoko adalah sahabat saya," ucap Mahfud MD sebagaimana yang dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com dari akun @mohmahfudmd pada 31 Maret 2021. 
 
Baca Juga: Jelaskan Sebab Akibat dari Pikiran, Henry Subiakto: Mari Jaga dari Informasi dan Ajaran Sesat
 
Mahfud MD menjelaskan bahwa dirinya bersama SBY beserta KSP Moeldoko merupakan pejuang-pejuang yang penuh dedikasi untuk memajukan Indonesia.
 
"Yang saya kenal sebagai pejuang-pejuang yang penuh dedikasi untuk kemajuan Indonesia," papar Mahfud MD. 
 
Diakhir cuitannya, Mahfud MD menuturkan bahwa sahabat lainnya bersama KSP Moeldoko dengan SBY ialah hukum.
 
Baca Juga: Gibran Disebut Politikus Instan oleh PDIP, Arief Munandar: Ada Kompetisi Antara Teuku Umar dengan Istana
 
"Kami bertiga juga punya sahabat lain, yakni, hukum," ungkap Mahfud MD.
 
Pernyataan Mahfud MD tersebut mendapatkan tanggapan dari netizen di Twitter salah satunya akun @gigih_purnomo.
 
"Hukum punya sahabat namanya rakyat. Rakyat punya sahabat namanya keadilan. Keadilan punya sahabat namanya opini," papar akun tersebut. 
 
Baca Juga: Pelarangan Mudik Buat Perusahaan Transportasi Merugi, Azis Syamsuddin: Kami Dorong Kemenhub Beri Insentif
 
"Opini punya sahabat namanya perdebatan. Perdebatan punya sahabat namanya kelompok. Kelompok punya sahabat namanya kepentingan. Kepentingan punya sahabat namanya partai lanjut," tambahnya.

 

***
Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler