PR TASIKMALAYA - Ulama asal Madinah Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada Kamis, 14 Januari 2020 pukul 08.30 WIB.
Syekh Ali Jaber meninggal dunia usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Yasri, Cempaka Putih, Jakarta.
Di beberapa kesempatan, Syekh Ali Jaber mengungkap tujuan atau misinya datang ke Indonesia.
Baca Juga: Menangis Terisak, Deddy Corbuzier Bongkar Sosok dan Misi Syekh Ali Jaber untuk Indonesia
Bahkan, ulama 44 tahun itu mengaku sangat bangga, hal itu terbukti saat Syekh Ali Jaber akhirnya mengucap janji sebagai WNI pada 2012 lalu.
Lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, Syekh Ali Jaber memegang paspor yang menunjukkan jika ia resmi menjadi WNI.
"Masyaallah Barakallah... Alhamdulillah. Menjadi sebuah kebahagian dan kebanggaan bagi kami beserta keluarga saat pengajuan menjadi Warga Negara Indonesia telah diterima," tulis Syekh Ali Jaber pada 23 Januari 2020.
Baca Juga: Sempat Berjanji akan Bertemu Syekh Ali Jaber, Fadli Zon: Allah Punya Kehendak Lain
Dalam unggahannya, sang ulama meminta bimbingan dari masyaarakat agar bisa berkontribusi untuk negara dan agama.
"Saat ini passport sudah ditangan kami. Itu pertanda sah kami jadi WNI. Mohon bimbingannya dari jamaah sekalian supaya kami menjadi warga negara Indonesia yang baik dan bisa berkontribusi bagi agama bangsa dan negara. Aamiin. I love you INDONESIA," sambungnya.
Diketahui, salah satu misinya datang ke Indonesia adalah menciptakan jutaan hafidz ataau penghafal Alquran.
Baca Juga: Akui Diserang Fans Raffi Ahmad, Ernest Prakasa: Gue Aja Kena Apalagi Sherina
Bahkan ulama yang mengangkat seorang pemulung asal Garut bernam Akbar itu mengungkap siap mati di Indonesia.
"Saya semalam bersama isteri sudah menuliskan wasiat. Di dalam tulisan itu, walaupun saya lahir besar di kota suci Madinah, tapi Insya Allah siap mati di Indonesia," ungkap Syekh Ali Jaber dalam video yang diunggah Abi Amir Faisol Fath.
***