PR TASIKMALAYA - Ahli Hukum, Refly Harun yang selalu memberikan tanggapan perihal hukum di Negara Indonesia.
Kali ini menanggapi ucapan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang disampaikan oleh adiknya Hashim Djojohadikusumo terkait kasus Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) nonaktif Edhy Prabowo.
Pertama kali Refly membacakan mengenai isu yang mengungkapkan Hasyim menyampaikan kekecewaan dari Prabowo Subianto terkait kasus yang menyeret Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) nonaktif Edhy Prabowo.
Baca Juga: Selain Covid-19, Kurangnnya Digitalisasi Tata Ruang Membuat Nilai Investasi di Kabupaten Garut Turun
Baca Juga: Update Virus Covid-19 Kota Tasikmalaya 4 Desember 2020, Total Kasus 1010 Orang
“Pak Prabowo sangat marah, sangat kecewa, merasa dikhianati, Terus terang saja dia bilang ke saya dalam bahasa Inggris, saya kan dengan kakak sudah 65 tahun berbicara dengan bahasa Inggris,” ucap Hashim Djojohadikusumo.
Hashim Djojohadikusumo menuturkan bahwa Prabowo Subianto merasa kecewa dengan anak yang sudah dia angkat selama 25 tahun dari selokan.
“Kok dia berlaku seperti itu,” tutur Hashim Djojohadikusumo, mengucapkan kembali apa yang diucapkan Prabowo Subianto.
Baca Juga: Pilkada Serentak Tinggal Menghitung Hari, 9 Pengawas Pemilu di Tasikmalaya Positif Covid-19
Baca Juga: Tukang Tenda Acara HRS Dikabarkan akan Dipanggil Polisi, Fadli Zon: Sekalian Tukang Rias
Refly Harun menanggapi hal yang tertera dalam berita tersebut, dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com dari kanal Youtube Refly Harun, pada Jumat 4 Desember 2020.
“Sebenarnya tanggapan yang ingin didengar dari prabowo, tapi sayangnya Prabowo keep silent, memang Hashim Djojohadikusumo mengatakan Prabowo marah anak yang diangkat dari solokan,” ujarnya.
“Sayangnya tidak ada publik statement dari Prabowo sendiri, hanya disampaikan Hasyim bahwa yang bersangkutan marah,” sambungnnya.
Baca Juga: Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Seruan Pertama Adzan ‘Hayya Alal Jihad’
Dia menuturkan bahwa masyarakat sangat berharap pada publik statement yang disampaikan oleh Prabowo.
“Padahal publik statement itulah yang diharapkan orang Gerindra, Pecinta Prabowo pada menit pertama Edhy Prabowo ditangkap KPK,” ucap Refly Harun***