Sultan Baabullah merupakan penguasa ke-24 Kesultanan Ternate di Kepulauan Maluku.
Dia terkenal karena keberaniannya mengusir Portugis dan membawa kesultanan tersebut ke puncak kejayaan di akhir abad ke-16.
Baca Juga: 21 Orang Tolak Ikrar Aswaja, Bupati Sampang Minta Warga Tetap Rukun
Bahkan, di perlindungan Baabullah, kapal dagang dari Malaya singgah di Ternate dan memastikan arus niaga dengan kawasan sekitar dan Eropa tetap diawasi dengan ketat.
Atas jasanya, nama Sultan Baabullah diabadikan sebagai nama Bandara di Ternate.
2. Machmud Singgirei Rumagesan, Provinsi Papua Barat
Machmud Singgirei Rumagesan merupakan raja dari wilayah Sekar (Fakfak), Rumasegan menjadi orang yang menentang keras.
Baca Juga: Minta Penjemput HRS Tertib, Menko Polhukam: Kawal Sampai Rumah dengan Selamat
Ia meminta Belanda membayarkan gaji tenaga kerja untuk memenuhi syarat yang diajukan raja.
Akibat pertentangan dengan pemerintah Belanda dia pun dijebloskan oleh pemrintah kolonial dan diasingkan ke Saparua selama 15 tahun.