Menlu Israel Sambut Baik, Malawi akan Buka Kedutaan Besar di Yerusalem

- 4 November 2020, 13:20 WIB
Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.
Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. /Aljazeera/

PR TASIKMALAYA – Negara Malawi memutuskan akan membuka kedutaan besarnya untuk Israel di Yerusalem.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Malawi, Eisenhower Mkaka ketika berkunjung ke Israel pada Selasa 3 November 2020.

Malawi merupakan negara Afrika pertama yang akan melakukan pembukaan kedutaan di wilayah yang dipersengketakan tersebut.

Baca Juga: Nama Anak Kedua Sempat Diusulkan Warganet, Raditya Dika: Keren Bisa Sama Persis

Dalam sebuah pernyataan video saat berkunjung ke Israel, Menteri Luar Negeri Malawi, Eisenhower Mkaka menyebut, keputusan itu sebagai "langkah berani dan signifikan".

Selain itu juga, ia memberikan selamat atas perkembangan hubungan Israel dengan negara-negara Arab dan Muslim yang ditengahi Amerika Serikat (AS).

Termasuk hubungannya dengan negara Afrika, Sudan, yang menurut Israel merupakan tanda dimulainya era baru di wilayah tersebut.

Baca Juga: Pemerintah Provinsi Jawa Barat Siap Konversi Kompor Gas ke Kompor Listrik Mulai Tahun 2021

"Saya berharap kedutaan Anda segera dibuka, dan saya yakin lebih banyak pemimpin Afrika akan mengikuti keputusan ini," ujar Menteri Luar Negeri Israel, Gabi Ashkenazi kepada Mkaka dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters.

Menurut Gabi Ashkenazi, Kedutaan Besar Malawi diharapkan akan dibuka pada musim panas 2021.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x