Network
PR TASIKMALAYA - Masyarakat Kampung Buninagara, Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya akhirnya bisa bernapas lega.
Setelah hasil tes swab masal di wilayah tersebut semuanya dinyatakan negatif Covid -19. Dari total 95 orang yang dites swab, seluruhnya telah dinyatakan negatif.
Baca Juga: Aktor Michael B. Jordan Tuntut Hollywood Rekrut Lebih Banyak Kreator dan Karyawan Berkulit Hitam
Atas hasil tersebut, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya berencana akan membuka kembali aktivitas masyarakat, setelah sebelumnya wilayah tersebut menjalani mikro karantina.
"Karena itu karantina mikro dinyatakan berakhir. Berkaitan hal itu, hari ini mirko karantina akan dibuka," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, Senin, 8 Juni 2020.
Baca Juga: Sesali Keputusan Trump Tarik 9.500 Pasukan Militernya, Maas: Hubungan AS dan Jerman Sangat 'Rumit'
Uus mengatakan, selain hasil swab masal yang semuanya negatif, berdasarkan hasil verifikasi petugas medis penanganan Covid-19 di RSUD dr Soekarjo terhadap salah seorang karyawan.
Karyawan toserba Kabupaten Ciamis iyu berasal dari Kota Tasikmalaya yang sebelumnya dinyatakan positif, kini setelah dilakukan proses isolasi di RSUD dr. Soekardjo dan dilakukan rapid tes kedua dan dinyatakan negatif atau sembuh dari Covid-19.
Baca Juga: Suarakan Dukungan, Raheem Sterling: Rasisme Jadi Penyakit Satu-satunya Saat Ini
"Sekarang alhamdulillah pasien tersebut sudah diizinkan pulang karena kondisinya sembuh dari covid walaupun tetap masih diharuskan menjalani isolasi mandiri di rumahnya, pasca diizinkan pulang dari rumah sakit," ujar Uus.
Berkaitan dengan jumlah sampel yang diperiksa, Uus mengatakan, sebelumnya dinas kesehatan memang menargetkan melakukan tes swab kepada 100 orang di wilayah itu.
Namun, hanya 95 orang yang diperiksa. Menurut dia, ada satu keluarga berjumlah lima orang yang pindah ke Bandung sebelum pemeriksaan dilakukan.
Baca Juga: Pamit pada Sang Ayah untuk ke ATM, Syifa Tak Kunjung Pulang dan secara Misterius Menghilang
"Yang lima orang itu sudah pindah ke Bandung," katanya.
Namun, lanjut Uus, pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat terkait di Bandung untuk melakukan penanganan kepada lima orang tersebut. Uus meyakini lima orang tersebut tak terpapar Covid-19.
"Sebelumnya, Dinas Kesehatan melalui Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Jawa Barat melakukan tes swab massal target 100 orang tetapi satu keluarga telah pindah ke Bandung dan bukan melarikan diri tapi mereka dilakuan tes swab disana," katanya.
