Gubernur Sulsel Ditangkap KPK, Mustofa Nahrawardaya: Bosan, Partai Ini Mulu Diberita Korupsi!

- 27 Februari 2021, 11:00 WIB
 Aktifis Cyber Muhammadiyah, Mustofa Nahrawardaya
Aktifis Cyber Muhammadiyah, Mustofa Nahrawardaya /Instagram.com/tofatofa_id/

PR TASIKMALAYA - Ditangkapnya Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menjadi perbincangan khalayak. 

Salah satunya Mustofa Nahrawardaya yang menuturkan bahwa dirinya tidak kaget dan terkesan bosan.

Sebab, Mustofa Nahrawardaya menyebutkan bahwa Partai pengusung Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah sering kali kadernya ditangkap KPK.

 Baca Juga: Kerumunan Sambut Jokowi di NTT, Pakar Hukum Pidana: Tidak Bisa Menjadi Dalih Bebaskan Rizieq Shihab

Pernyataan tersebut dinyatakan dalam akun media sosial Twitter milik Mustofa Nahrawardhaya pada Sabtu 27 Februari 2021.

Bosan,” ucap Mustofa Nahrawardaya sebagaimana yang dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com dari akun @TofaTofa_id pada Sabtu 27 Februari 2021.

Mustofa Nahrawardaya menuturkan bahwa nama Partai tersebut sering ‘nongkrong' diberita korupsi.

 Baca Juga: Tanggapi PSI yang Akan Gunakan Hak Interpelasi, Ahmad Riza Patria: Seharusnya Bisa Bijak Menggunakannya

Sering ada nama partai ini nongkrong mulu di berita korupsi,” ujar Mustofa Nahrawardaya.

Diketahui, Mustofa Nahrawardaya menanggapi salah satu pemberitaan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah ditangkap KPK dan diusung oleh Partai PDI-P.

Sebagaimana yang telah kita ketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah pada Jumat 26 Februari 2021 malam terkait kasus dugaan korupsi.

 Baca Juga: Terungkap! Ternyata Orang Ini yang ‘Menjual’ Partai Demokrat Kepada Aktor Eksternal

"Benar, Jumat 26 Februari 2021 tengah malam, KPK melakukan tangkap tangan terhadap kepala daerah di Sulawesi Selatan terkait dugaan tindak pidana korupsi," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri sebagaimana yang dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com dari ANTARA pada 27 Februari 2021.

Namun. Ali belum menjelaskan secara detail terkait kasus apa yang menjerat dan siapa saja yang berhasil ditangkap.

"Informasi lebih lengkap kasusnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti apa yang diamankan, saat ini belum bisa kami sampaikan," ucap Ali.

 Baca Juga: Bukan Kudeta, Ini Alasan Partai Demokrat Pecat Marzuki Alie Secara Tidak Hormat

"Tim masih bekerja dan perkembangannya nanti akan kami sampaikan kepada rekan-rekan semua," kata Jubir KPK Ali.

Sebagaimana yang telah kita ketahui bahwa ada beberapa kader PDI-P yang telah ditangkap KPK karena kasus korupsi.

Mereka adalah, Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara. Kemudian Wali Kota Cimahi, Ajay Muhammad Priatna dan Bupati Banggai Laut, Sulawesi Tengah, Wenny Bukamo.

Tangkap layar unggahan Mustofa Nahrawardaya
Tangkap layar unggahan Mustofa Nahrawardaya https://twitter.com/TofaTofa_id
***

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah