Takut Tertular, Warga Kumpulkan Tanda Tangan Tolak Rusunawa Jadi Tempat Isolasi Pasien Virus Corona

26 Maret 2020, 17:34 WIB
Gedung rusunawa milik Unsil di Kelurahan Mugarsari Kecamatan Tasikmalaya akan digunakan ruang isolasi pasien ODP Covid-19. /ASEP MS

PIKIRAN RAKYAT - Upaya Pemerintah Kota Tasikmalaya dalam melakukan tanggap darurat covid-19 tak semulus yang dibayangkan.

Seperti halnya terkait rencana  penggunaan dua Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Universitas Perjuangan (UNPER) serta Rusunawa Unsil di Tamansari untuk dijadikan ruang isolasi pasien covid-19. Rencana tersebut mendapat penolakan warga sekitar.

Penolakan dilakukan Warga RT 5, RW10, Perum PDK, Kelurahan Sukahurip, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Hindari Simpang Siur Berita, Pemkab Tasikmalaya Bentuk Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19

Masyarakat disana menolak rencana Pemkot soal ruangan isolasi."Kami memang menolak rencana Pemkot itu. Warga resah takut tertular pak. Kami sudah siapkan surat penolakannya yang ditandatangani seluruh warga RW10," ujar Sekretaris RT05, Zaenal, Kamis 26 Maret 2020 sore.

Zaenal mengatakan, penolakan warga terhadap rencana pemerintah tersebut baru sebatas melalui surat dan belum melakukan aksi seperti memasang spanduk penolakan dan lain sebagainya.

Alasan kenapa warga menolak unar Zaenal, karena lokasi rusunawa terlalu dekat dengan perumahan warga. "Jaraknya hanya tiga meter ke rumah warga. Makanya warga disini semua gelisah dan terpaksa melakukan penolakan," terangnya.

Baca Juga: Mengenal Kepribadian dari Bulan Lahir, Bagian Pertama: Januari-Juni

Wakil Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf saat dikonfirmasi terkait adanya penolakan warga tersebut mengatakan, masyarakat tidak perlu khawatir. Sebab, virus korona dinilai tidak menyebar secara masif ke udara.

Namun, virus korona baru akan menyebar jika pasien dan warga berdekatan dengan jarak sekira 1-2 meter.

Menurut dia, Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya memilih tempat isolasi pasti sudah memperhatikan kondisi warga di sekitarnya. Tak mungkin, kata dia, tempat isolasi ditempatkan di pusat kota yang banyak penduduknya.

Baca Juga: Kenangan Manis Para Tetangga soal Ibunda Presiden Jokowi: Dari Pilkada, Senam, hingga Mengaji

"Saya mohon kesadaran masyarakat. Masyarakat juga jaga diri menggunakan masker," kata dia.

Secara terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Tasikmalaya mengatakan, kemungkinan rusunawa yang akan dijadikan ruangan isolasi adalah rusunawa Unsil yang berlokasi di Mugarsari Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya.

"Pemerintah kan baru berencana, yang di Tamansari memang lebih pas karena berada dilahan yang kosong dan jauh dari rumah masyarakat," ujarnya.

Baca Juga: Kabar Gembira dari Wuhan: Covid-19 Reda, Stasiun Kereta Kembali Dibuka

Jadi keputusannya kata Ivan, hasil pengecekan ke Rusunawa di Tamansari, Pemkot cenderung menggunakan isolasi itu di rusunawa unsil Tamansari yang jauh dari pemukiman warga.

"Kalau yang Unper memang terlalu dekat dengan pemukimanb warga.Jadi yang pasti adalah Rusunawa Unsil di Tamansari karena berada di lahan kosong," jelasnya.*** 

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Tags

Terkini

Terpopuler