Jumlah Penumpang KRL Yogyakarta-Solo Terus Meningkat, Lebih dari 7.000 Kartu Multi Trip Terjual Selama Lebaran

30 Mei 2021, 17:30 WIB
KRL rute Yogyakarta-Solo sejak Februari 2021 menarik minat warga di tiga wilayah yaitu Yogyakarta, Klaten dan Solo. /Andrian Rochmansyah Pratama//Pikiran Rakyat Tasikmalaya

PR TASIKMALAYA - Beroperasinya Kereta Rel Listrik (KRL) rute Yogyakarta-Solo sejak Februari 2021 menarik minat warga di tiga wilayah yaitu Yogyakarta, Klaten dan Solo.

Masyarakat di  Yogyakarta, Klaten dan Solo lebih memilih moda transportasi KRL untuk melakukan mobilitas.

Keamanan dan kenyamanan serta ketepatan waktu yang diberikan KRL, membentuk tren bertransportasi baru pada masyarakat sekitar Yogyakarta, Klaten dan Solo.

Baca Juga: Nia Ramadhani Dibuat Kesal Anaknya Ngaku Bosan Liburan ke Bali: Astaga Tuhan..

Tren baru meningkatnya pengguna KRL dibuktikan dengan meningkatnya penjualan Kartu Multi Trip atau KMT sebagai alat pembayaran.

Penjualan Kartu Multi Trip selama lebaran telah terjual sebanyak 7.384 kartu dan untuk kartu uang elektronik bank telah terjual sebanyak 273 kartu.

Saat ini sebanyak 60 persen pengguna KRL menggunakan Kartu Multi Trip, untuk kartu elektronik bank sebanyak 21 persen dan QR Code sebanyak 19 persen.

Baca Juga: Tengah Hamil Muda, Nathalie Holscher Heran: Kok Ngidam Sampai Sejauh itu Ya?

KRL Yogyakarta - Solo telah dilayani dengan 3 rangkaian KRL dimana salam satu rangkaian terdiri dari 8 kereta.

"Kartu Multi Trip kami setiap hari banyak terjual, selama lebaran lebih dari 7000 kartu terjual itu diluar kartu bank," ungkap Anne Purba VP Corporate secretary KAI Commuter pada Sabtu 29 Mei 2021.

Selain menggunakan Kartu Multi Trip dan kartu uang elektronik bank, pengguna KRL juga dapat melakukan pembayaran dengan aplikasi.

Baca Juga: Rumah Baru Atta Halilintar Berhantu? dari Pegawai yang Kesurupan hingga Sakit Tak Sembuh-sembuh!

"Kemudian yang download aplikasi link aja, sehingga ini adalah potensi new customer yang memang sudah mulai naik KRL," ungkapnya.

Saat ini jumlah penumpang KRL Yogyakarta-Solo telah mencapai hampir 150 ribu penumpang.

Hal tersebut diungkapkan oleh Senior Manager Wilayah CI KAI Commuter, Sitindaon Satar.

"Sampai hari ini jumlah penumpang kami itu kurang lebih sudah hampir 150 ribu," katanya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam Antara.

Baca Juga: Begini Jawaban Rizki DA Jika Syahki Terbukti Bukan Anaknya

Meningkatnya penumpang KRL juga diikuti dengan jumlah penjualan Kartu Multi Trip yang telah terjual.

"Dengan jumlah kartu yang sudah terjual kurang lebih 200 ribu jadi bisa dibayangkan jumlah penumpang kami. Itu baru yang kami jual, belum yang penumpang sendiri punya kartu sendiri," ungkapnya.

KRL Yogyakarta-Solo menerapkan perjalanan dengan pembatasan penumpang.

Dalam satu kereta hanya terdapat 74 penumpang sebagai tindakan mencegah penularan Covid-19.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler