BPBD Garut Imbau Tunda Pendakian Gunung di Februari 2024 Saat Puncak Musim Hujan

- 26 Februari 2024, 15:27 WIB
Ilustrasi - BPBD Garut memberikan imbauan agar para pendaki menunda kegiatan pendakian gunung selama bulan Februari 2024.
Ilustrasi - BPBD Garut memberikan imbauan agar para pendaki menunda kegiatan pendakian gunung selama bulan Februari 2024. /pexels.com/Sidde/

PR TASIKMALAYA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut memberikan himbauan bagi para pendaki untuk menunda pendakian gunung selama puncak musim hujan, yang akan terjadi sepanjang Februari 2024.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Garut, Daris Hilman menyebut bahwa informasi terkait waktu dari puncak musim hujan tersebut sebagaimana laporan dari prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Oleh karena itu, dengan segala bahaya serta resiko besar pada saat cuaca ekstrem tersebut, dirinya mengimbau agar masyarakat menunda terlebih dahulu pendakian, guna menghindari adanya potensi bahaya yang ditimbulkan.

“Berdasarkan prediksi BMKG, bahwa bulan Februari adalah puncaknya musim hujan, agar menunda dulu pendakian. Mengingat cuaca ekstrem ini sangat membahayakan bagi para pendaki,” katanya menjelaskan seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Senin, 26 Februari 2024.

Baca Juga: Malam Ini Tayang! 3 Poin Menarik Para Pecinta Drakor Mesti Nonton Wedding Impossible

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa musim hujan yang disertai petir dapat mengakibatkan hal-hal berbahaya bagi manusia. Terutama ketika berada di ruang terbuka seperti di gunung dengan ketinggian yang biasanya berada di atas 2.000 mdpl.

“Suhu dingin dan suhu panas yang bisa memantik, menjadikan banyaknya petir,” katanya menambahkan.

Hal ini disampaikannya setelah ada sebuah kejadian pendaki gunung dari Banten yang tewas akibat tersambar petir saat tengah berteduh di jalur pendakian Gunung Cikuray, Garut, Jawa Barat, Sabtu, 24 Februari 2024.

Atas hal itu, dia kembali menegaskan bahwa berada di ruang terbuka dengan ketinggian lebih dari 2.000 mdpl membuat resiko dan bahaya semakin besar. Mengingat adanya cuaca ekstrem di puncak musim hujan yang selalu disertai dengan petir.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x