Jabar Darurat Kekeringan! Ada 23 Daerah Terdampak yang Dapat Bantuan Air Bersih, Mana Saja?

- 11 Oktober 2023, 17:21 WIB
Sejumlah warung di Waduk Jatigede Sumedang pada saat kondisi kekeringan, Selasa, 3 Oktober 2023
Sejumlah warung di Waduk Jatigede Sumedang pada saat kondisi kekeringan, Selasa, 3 Oktober 2023 /Kodar Solihat/DeskJabar

PR TASIKMALAYA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat, Ika Mardiah mengaku bahwa pendistribusian air bersih telah dilakukan sebanyak 15.591.960 liter.

Hal itu menurutnya sesuai dengan data yang dilaporkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Barat, periode Januari sampai dengan 10 Oktober 2023. Dimana pendistribusian diberikan pada seluruh daerah dengan kondisi warga terdampak kekeringan dan kekurangan air bersih.

"Berdasarkan data dari BPBD Jabar, sudah 15 juta liter air bersih yang disalurkan untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak kekeringan," kata Ika menjelaskan di Bandung, sebagaimana dikutip dari Antara, Rabu, 11 Oktober 2023.

Lebih lanjut, Ika menyatakan bahwa dalam menanggulangi kekeringan dan pendistribusian air bersih. BPBD Jabar bekerja sama dengan beberapa lembaga terkait di daerah. Seperti BPBD Daerah, Palang Merah Indonesia (PMI), dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Baca Juga: 1,4 Juta Orang di Jabar Sudah Dapat Kerjaan tapi Bukan di Bandung, ini 5 Kota yang Punya Pekerja Paling Banyak

"Untuk mendistribusikan air bersih, BPBD Jabar bekerja sama dengan BPBD serta instansi terkait di kabupaten dan kota, seperti PMI dan PDAM," kata Ika menambahkan.

Sesuai dengan data dari BPBD Jabar pada periode Januari hingga 10 Oktober 2023. Terdapat total 23 daerah kabupaten dan kota di Jawa Barat yang terkena dampak kekeringan dan kekurangan air bersih.

Adapun 23 daerah kabupaten dan kota yang terdampak diantaranya adalah Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, Kota Sukabumi, dan Kabupaten Sukabumi.

Selain itu, ada juga Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Cimahi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Kuningan, dan Kota Depok.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Tak Setuju Taman Air Mancur Sri Baduga Dikenakan Tarif, Pemkab Bisa Untung Banyak

Kemudian Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Indramayu, Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Subang, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Pangandaran, dan Kabupaten Bandung.

Selain itu, Ika juga mengungkapkan sebanyak 22 daerah kabupaten dan kota yang terkena dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

"Kebakaran hutan dan lahan di 22 kabupaten dan kota sebagian besar bisa tertangani dengan kerja sama semua pihak terkait," kata Ika menutup pembicaraan.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah