Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar: 1 Polisi Meninggal Dunia dan 9 Korban Luka Berat

- 7 Desember 2022, 12:54 WIB
Satu polisi dan sembiln korban luka berat dalam peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat.*
Satu polisi dan sembiln korban luka berat dalam peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat.* /Antara Foto/Raisan Al Farisi/

PR TASIKMALAYA - Pada hari ini, Rabu, 7 Desember 2022 pagi telah terjadi peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat.

Dalam peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar ini, diketahui ada seorang anggota Polri yang meninggal dunia.

Selain itu, ada sembilan orang yang menjadi korban dalam ledakan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar.

Dimana delapan korban bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar adalah personel kepolisian dan satunya lagi dari masyarakat sipil.

Baca Juga: Tes IQ: Jangan Cuma Ngaku Cerdas! Coba Temukan 3 Perbedaan di Gambar Pria Penyuka Es Krim dalam 15 Detik

Berdasarkan jumlah tersebut, delapan orang di antaranya menjadi korban luka-luka dan satu orangnya yang merupakan personel kepolisian meninggal dunia.

Kemudian, terduga pelaku bom bunuh diri juga tewas usai melancarkan aksinya di Mapolsek Astana Anyar.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan bahwa terduga pelaku bom bunuh diri ini tewas dalam aksinya tersebut.

Akan tetapi belum diketahui identitas dari pelaku tersebut.

Baca Juga: Simak, Tujuh Cara Mengobati Rasa Cemas Tanpa Obat

"Terduga pelaku bom bunuh diri meninggal," kata Ahmad Ramadhan yang dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta masyarakat Kota Bandung tetap tenang pasca insiden ledakan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar.

"Kondisi saat ini sudah aman terkendali, saya meminta masyarakat tetap tenang" katanya.

Ridwan Kamil menyebut belum bisa menyampaikan lebih lanjut terkait kejadian ini.

Baca Juga: Preview Chainsaw Man Episode 10: Jadwal Tayang, Plot, Karakter, dan Spoiler

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini hanya meminta masyarakat menunggu keterangan resmi dari Polda Jawa Barat.

"(Soal insiden bom bunuh diri ini) teknisnya Pak Kapolda yang akan menyampaikan," katanya lagi.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x