Tahun 2020, Pemerintah Kabupaten Garut Targetkan Bangun 60 Desa Wisata

- 9 Februari 2020, 14:43 WIB
Situ Bagendit II jadi primadona wisata baru di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.*
Situ Bagendit II jadi primadona wisata baru di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.* //Galamedia News

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, menargetkan tahun 2020 ini membentuk desa wisata dengan beragam potensi yang mampu menarik minat kunjungan.

Hadirnya desa wisata diharapkan mampu membuat kunjungan wisatawan yang dapat memberikan dampak pertumbuhan ekonomi yang menyejahterakan masyarakat desa.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs resmi Antara, Pemerintah Kabupaten Garut akan membangun 60 desa wisata, dimana hingga kini baru 30 yang sudah direalisasikan.

Baca Juga: Pasca Sebulan Kepergian Almarhumah Lina, Rizky Febian dan Putri Delina Bagikan Momen Haru Sempat Beri Kado untuk Sang Ibunda

"Selama ini baru 30 desa wisata, kami menargetkan dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata ada 60 desa di tahun 2020," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Garut Aji Sukarmadji.

Aji menuturkan, desa yang tersebar di 42 kecamatan Kabupaten Garut, memiliki banyak potensi yang perlu dikembangkan untuk memberikan nilai manfaat bagi masyarakat desa.

Menurutnya, selama ini sudah banyak desa di Garut yang berhasil mengembangkan potensi desa wisatanya, bahkan mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat.

Baca Juga: Angkat Potensi Wisata Air, Wali Kota Tasikmalaya Buka Event Tahunan Tasik Baseuh

"Desa di Kabupaten Garut mendapat penghargaan dalam lomba Desa Wisata Nusantara tahun 2019," ujar Aji.

Ia menyampaikan wisata yang memiliki daya tarik selain sektor wisata alam yakni agrowisata di Kecamatan Pasirwangi.

"Agrowisata di Pasirwangi sangat mendukung untuk dilakukan kerja sama antar desa dalam meningkatkan pariwisata," tambah Aji.

Baca Juga: Jalani Masa Recovery Selama Tiga Bulan, Kento Momota Masih Bersiap Sambut Olimpiade Tokyo 2020

Lanjut Aji, Garut yang menjadi kawasan sentra kopi dapat menjadi daya tarik untuk terus dikembangkan sehingga memberikan keuntungan bagi masyarakat desa.

"Garut ini sentra kopi, begitu besar potensi kopi di Garut, sangat khas, bahkan sudah masuk ke pasaran internasional," katanya.

Kepala Desa Mekarjaya, Kecamatan Tarogong Kaler, Asep Setiawan menyatakan siap untuk mengembangkan wisata di desanya sebagai upaya menumbuhkan perekonomian masyarakat desa.

Baca Juga: Dipastikan Tak Ikut Ajang All England Open 2020, Kento Momota Lakukan Operasi Mata Dadakan

Asep menyebut, Desa Mekarjaya memiliki potensi wisata bukit yang sudah lama dibantu pengembangannya oleh mantan Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Budi Satria Wiguna untuk olah raga paralayang.

Menurutnya, pemerintah desa saat ini sedang membangun fasilitas untuk kenyamanan wisatawan yang hendak menikmati keindahan alam dan pemandangan kota Garut di atas bukit atau sering dikenal Gunung Putri.

"Di atas puncak itu pengunjung bisa melihat pemandangan kota Garut 80 persen, bisa juga untuk paralayang," kata Asep.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah