Hengky Kurniawan pun menyambut baik atas orasi yang disampaikan para buruh.
Dia langsung menyampaikan poin penting kepada para buruh yang menuntut kenaikan UMK tersebut.
“Saya ingin menyampaikan dua poin. Pertama, pemerintah Kabupaten Bandung Barat akan berupaya untuk menaikan UMK Kabupaten Bandung Barat, apabila ada cela, apabila ada ruang tentu saya akan rekomendasikan ke provinsi, langsung ke Pak Gubernur,” ujarnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @hengkykurniawan.
Baca Juga: Sebut Tak Ingin Mendominasi Kekuasaan di Asia Tenggara, Xi Jinping: Tiongkok Secara Tegas...
“Yang kedua, apabila UMK Bandung Barat, tidak bisa naik karena kondisi pandemi Covid-19, tentu pemerintah sudah menyiapkan langka-langkah strategis,” sambung Hengky.
Hengky Kurniawan menjelaskan, poin kedua tersebut sudah disiapkan pemerintah KBB untuk diambil langkah strategis bagi para buruh.
“Pemerintah daerah akan menyiapkan mobil antar jemput untuk teman-teman buruh sehingga mengurangi pengeluaran,” katanya memaparkan.
Baca Juga: Tes Psikologi Visual: Pilih Satu Mola Kuno dari Panama, Temukan Pesan Luar Biasa bagi Hidup Anda
“Setiap ASN Kabupaten Bandung Barat, ppt-nya 5 persen harus belanja produk UMKM, pertanian dan peternakan Kabupaten Bandung Barat, ada perputaran uang disitu kurang lebih Rp1,5-2 miliar, artinya teman-teman bisa untuk menambah pendapatan,” kata Hengky.
Pemilik nama lengkap Hengky Kurniawan Cova ini menegaskan, terkait janji politik yang pernah disampaikan akan direalisasikan secara perlahan.