Pintu-pintu masuk wilayah di Jawa Barat akan dilakukan penyekatan termasuk jalur tikus yang menjadi incaran bagi pemudik nakal.
"120 titik akan kami sekat termasuk jalan tikus akan dijaga dan razia karena Jabar punya anglomerasi Bodebek dan Bandung Raya," ujar Kang Emil sapaan Khas Gubernur Jawa Barat tersebut.
Kang Emil mengungkapkan para lansia yang berada di kampung halaman berpotensi paling rawan tertular virus Covid-19.
"Yang paling rawan adalah lansia, kami tidak mau terulang lagi seperti kasus mudik di Ciamis tahun lalu," tuturnya.
Melalui berbagai saluran media, sosialisasi, edukasi dan strategi terus dilakukan untuk menanamkan kesadaran tidak mudik.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Tetapkan Tersangka Kasus Kerumunan Suporter Persija di Bundaran HI
"Sosialisasi larangan mudik akan makin gencar," ucap Kang Emil.
Kang Emil menyebutkan jika ada pemudik yang lolos dalam penyekatan dirinya meminta emudik untuk melakukan isolasi mandiri 5 hari.
Gubernur meminta adanya posko dari RT/RW/kelurahan/desa untuk benar-benar mempersiapkan rumah isolasi.