Network
PR TASIKMALAYA - Untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 serta virus lainnya di lokasi bencana, Palang Merah Indonesia atau PMI melakukan penyemprotan cairan disinfektan di lokasi longsor desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Penyemprotan disinfektan di area bencana ini cukup penting dilakukan, hal tersebut diungkapkan oleh Evi Puspitasari selaku Staf PMI Provinsi Jawa Barat pada Kamis 14 Januari 2021
"Desinfeksi ini penting dilakukan setiap saat apalagi di masa pandemi Covid-19 dikhawatirkan terjadi penyebaran virus mematikan ini di lokasi bencana," kata Evi Puspitasari dikutip PikiranRakyat-Taiskmalaya.com dari laman Antara.
Baca Juga: Raffi Ahmad Langgar Prokes, Ferdinand: Statusnya Sama dengan Tamu Undangan di Petamburan
Evi menuturkan bahwa protokol kesehatan tetap harus diterapkan meskipun dalam keadaan darurat seperti longsor ini.
Petugas serta relawan gabungan harus tetap memperhatikan protokol kesehatan ketika melakukan operasi SAR maupun pengungsi ataupun korban.
Karena itu, selain melakukan penyemprotan cairan disinfektan, pihaknnya juga melakukan pembagian alat pelindung yaitu berupa masker.
Baca Juga: Prof. Zubairi Tanggapi Dugaan Ruang Ganti Baju RS Sebabkan 594 Nakes Meninggal karena Covid-19
Jenazah korban longsor yang telah ditemukan dan dievakuasi oleh Tim juga tidak luput untuk dilakukan penyemprotan disinfektan
"Selain melakukan desinfeksi, personel PMI yang diterjunkan ke lokasi, bergabung dengan personel lainnya untuk melakukan operasi SAR dan mengevakuasi korban selamat maupun yang sudah meninggal dunia. Pelayanan lainnya seperti memeriksa kesehatan para penyintas dan petugas," tambahnya.
Sementara itu, Sudirman Said selaku Jenderal PMI Pusat menuturkan bahwa berbagai bantuan telah didistribusikan oleh PMI ke lokasi bencana longsor di Desa Cihanjuang.
Baca Juga: Komjen Pol Listyo Ditujuk Sebagai Calon Tunggal Kapolri, Muannas: Bukti Nyata Bhineka Tunggal Ika
Beberapa bantuan yang didistribusikan oleh PMI berupa perlengkapan mengungsi, paket protokol kesehatan seperti masker, hygine kit dan lainnya, ada juga bantuan bahan makanan dan siap saji serta kebutuhan lainnya.
Kendaraan taktis Amphibi Haglund, ambulance dan lainnya telah diturunkan untuk melakukan proses penanggulangan bencana yang tejadi pada 9 Januari 2021.
"Kami mengimbau kepada personel PMI yang berada di lokasi untuk selalu menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Baca Juga: HRS Beri Pesan Ini, Ferdinand Hutahaean Heran: Tumben Ngomongnya Agak Bener Dikit?
Akibat dari bencana longsor ini puluhan warga ditemukan meniggal serta beberapakorban saat ini masih dalam proses pencarian karena tertimbun longsor serta ratusan jiwa harus diungsikan.***
