11 Siswa MTS Harapan Baru Ditemukan Tewas Dalam Kegiatan Susur Sungai, Ini Kata Bupati Ciamis

16 Oktober 2021, 08:45 WIB
11 orang siswa MTS Harapan Baru Ciamis tewas dalam kegiatan susur sungai. /kabar-priangan.com/Agus Pardianto/

PR TASIKMALAYA - Sebanyak 11 orang siswa MTS Harapan Baru Ciamis tewas tenggelam di Sungai Cileueur, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Para siswa MTS Harapan Baru Ciamis tenggelam saat mengikuti kegiatan susur sungai di Sungai Cileueur, Ciamis dan ditemukan pada Jumat sore, 15 Oktober 2021.

Kabar mengenai adanya korban tewas siswa MTS Harapan Baru Ciamis di Sungai Cileueur, Ciamis, ini sebagaimana yang telah diberitahukan oleh Kantor Basarnas Bandung.

Baca Juga: BMKG Singapura Perkirakan Hujan Deras Disertai Petir Akan Sering Terjadi pada Akhir Oktober!

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya dari berbagai sumber, dari 11 korban tersebut, satu orang masih dalam proses pencarian.

Kepala Kantor Basarnas Bandung Deden Ridwansah menyebut bahwa baik korban meninggal maupun korban selamat saat ini telah dievakuasi.

Deden Ridwansyah menuturkan bahwa para korban melakukan susur sungai untuk latihan Pramuka dan bersih-bersih.

Baca Juga: Lirik Lagu Adele - Easy on Me, Menceritakan Kisah Hidup Sang Penyanyi yang Bercerai dengan Simon Konecki

Saat sedang melakukan kegiatan tersebut, tiba-tiba beberapa siswi tenggelam, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Menurut laporan dari Basarnas Bandung, kegiatan susur sungai ini diikuti oleh 150 orang siswa.

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, mengatakan bahwa dari 150 orang siswa yang mengikuti kegiatan susur sungai, 139 orang dapat pulang dengan selamat.

Baca Juga: Baim Wong Dihujat Netizen Akibat Kasus Marahi Kakek Suhud, Begini Respon Tak Terduga dari Sang Ayah

"Meninggal dunia ada 11 orang, 8 orang berjenis kelamin laki-laki dan 3 orang berjenis kelamin perempuan," katanya, dikutip dari Pikiran Rakyat.

Sebelumnya, kegiatan susur sungai dilakukan di daerah Dusun Wetan, Desa Utama, Kecamatan Cijeungjing, Ciamis.

Berdasarkan kabar terbaru, 21 orang telah berhasil dievakuasi dengan rincian sepuluh korban selamat dan 12 korban tewas.

Baca Juga: Jawab Pertanyaan Anak Soal Peceraiannya dengan Simon Konecki, Adele Ungkap Lewat Lagu Easy on Me

Sebagaimana yang telah dikabarkan Desk Jabar, insiden tenggelamnya siswa dan guru itu terjadi pada 15 Oktober 2021 pukul 17.15 WIB.

Sementara kegiatan susur sungai mulai dilakukan setelah salat Jumat sekira jam 13.30 WIB.

Petugas gabungan pun segera melakukan pencarian pada Jumat malam dengan perlengkapan alat penyelamatan di sungai.

Baca Juga: Kenali Manfaat Cloves atau Cengkih, Rempah yang sangat Berharga hingga Dipakai di Seluruh Dunia

Petugas gabungan tersebut terdiri dari BPBD Kabupaten Ciamis, PMI, unsur relawan lain, serta aparat setempat.

Seorang siswa yang bernama Fabian Fasya Firmansyah (14) dan pembina atas nama Yama (24), kini dalam kondisi kritis dan dalam perawatan di RSUD Ciamis.

Informasi ini masih akan mengalami perubahan karena belum terkumpulnya data resmi dari jumlah peserta susur sungai dan korban hilang.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Pikiran Rakyat ANTARA Desk Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler