BOR di Jabar Hampir Mendekati 100 Persen, Ini yang Dilakukan Ridwan Kamil

1 Juli 2021, 05:30 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. /dok. Humas Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat

PR TASIKMALAYA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat saat ini tengah berupaya menurunkan tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) rumah sakit rujukan pasien Covid-19.

Penurunan BOR rumah sakit rujukan pasien Covid-19 tersebut salah satunya dengan memperbanyak ruang isolasi di desa atau kelurahan.

Termasuk kata Ridwan Kamil, dengan memperbanyak pusat pemulihan pasien Covid-19 yang mulai atau akan sembuh dari virus corona.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Sebut Gunakan Ivermectin untuk Karyawannya yang Terpapar Covid-19

“Kami sedang mencoba menurunkan Bed Occupancy Rate dengan memperbanyak ruang isolasi di desa (atau kelurahan), dan memperbanyak pusat pemulihan (pasien Covid-19),” tutur Ridwan Kamil melalui siaran pers yang diterima PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Rabu, 30 Juni 2021.

Sampai saat ini Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat sudah menambah BOR sekitar 2.000 tempat tidur untuk pasien Covid-19 di rumah sakit-rumah sakit rujukan Covid-19 di Jabar.

Penambahan kapasitas tempat tidur tersebut akan terus dilakukan sampai mencapai 60 persen dari total kapasitas tempat tidur di rumah sakit di Jawa Barat yang mencapai 54.000 tempat tidur.

Baca Juga: Merasa Dijebak, Rizky Billar dan Lesti Kejora Ungkap Kekecewaan pada Stasiun TV yang Paksa Sebut Tanggal Menik

“Kita punya total 54.000 tempat tidur di seluruh rumah sakit-rumah sakit  di Jabar, “ kata dia.

Sejauh ini tempat tidur yang digunakan untuk pasien Covid-19 di rumah sakit di Jawa Barat kurang lebih 14.000.

Jumlah tersebut akan terus ditambah sampai batas maksimal 60 persen atau sekitar 16.000 tempat tidur.

Baca Juga: Sebut Lesti Butuh Psikolog Karena Trauma, Poppy Amalia Ungkap Dibalik Keromantisannya dengan Rizky Billar

“Sekarang ini yang digunakan untuk Covid-19 ada 14.000. Strateginya akan dinaikan hingga maksimal 60 persen atau sekitar 16.000,” ucap Ridwan Kamil.

Mengingat adanya lonjakan kasus Covid-19 di banyak rumah sakit di Jawa Barat. Rumah sakit mulai banyak yang kewalahan.

Untuk mengantisipasinya, banyak rumah sakit yang mengonversikan BOR untuk pasien umum dijadikan untuk pasien Covid-19.

Baca Juga: Sesali Nama yang Dipakainya Kini, Sutradara Kondang Quentin Tarantino Ingin Ubah Jadi Quentin Jerome

Salah satunya yang dilakukan Rumah Sakit Borromeus yang mengonversikan tempat tidur pasien umum ke pasien Covid-19.

“Tadi pagi saya  mengecek ke Rumah Sakit Borromeus,” ucap Ridwan Kamil.

“RS Borromeus sudah mengonversikan keterisian tempat tidur pasien umum untuk pasien Covid-19,”  ujar dia. ***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler