Pendapatan Jack Ma Meningkat Pesat saat Covid-19, Lebih Banyak dari Penghasilannya Selama 5 Tahun

- 21 Oktober 2020, 19:11 WIB
JACK Ma.*
JACK Ma.* /

Baca Juga: Simak Wilayah Jadetabek yang Rawan Kecelakaan, Paling Banyak di Jaktim dan Depok

Meski berada di peringkat 2, Pony Ma khawatir tentang prospek perusahaannya di Amerika Serikat (AS) setelah ancaman keamanan nasional di Negeri Paman Sam.

Zhong Shanshan bos perusahaan air kemasan Nongfu, berada di peringkat ketiga dengan kekayaan mencapai 53,7 miliar USD (Rp786 triliun).

Kepala peneliti Hurun Report, Rupert Hoogewerf mengatakan fenomena ini sebelumnya belum pernah terjadi.

"Dunia belum pernah melihat kekayaan sebanyak ini tercipta hanya dalam satu tahun. Pengusaha Tiongkok telah melakukan jauh lebih baik dari yang diharapkan. Meskipun Covid-19, mereka telah mencatat rekor," ujarnya.

Baca Juga: Hidup Sebatang Kara, Seorang Kakek di Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tergantung di Dapur

Menurut Hoogewerf, Tiongkok menjauh dari sektor bisnis tradisional seperti manufaktur dan real estate, menuju ekonomi baru.

Wang Xing, pendiri aplikasi pesan-antar makanan Meituan, melipat gandakan kekayaannya dan melonjak dari posisi 54 ke posisi 13 dengan kekayaan mencapai 25 miliar USD (Rp366 triliun).

Sementara itu, Richard Liu selaku pendiri platform belanja online JD.com menggandakan tumpukan uangnya menjadi 23,5 miliar USD (Rp344 triliun).

Pengusaha alat-alat medis Jiang Rensheng pun melipat gandakan kekayaanya menjadi 19,9 miliar USD (Rp291 triliun) semasa pandemi Covid-19 ini.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah