Polemik Hagia Sophia Berujung Protes, Lupa Soal Israel Pernah Ubah Masjid Bersejarah jadi Bar

- 16 Juli 2020, 08:33 WIB
Masjid Al Ahmar yang dirubah menjadi Khan Al Ahmar.
Masjid Al Ahmar yang dirubah menjadi Khan Al Ahmar. /

PR TASIKMALAYA - Polemik status baru Hagia Sophia menjadi masjid, menjadi bumerang bagi Pemerintah Turki.

Presiden Erdogan mendapatkan serangan kekecewaan dari negera-negara tetangga, hingga Paus Pransiskus dan Pemimpin Kristen Ortodoks.

Baca Juga: Jalani Masa Penahanan Selama Enam Bulan, Ustaz Aceh Utara Kini Dapat Hukuman Cambuk 74 Kali

"Keputusan Dewan Negara Turki untuk membatalkan salah satu keputusan penting Turki modern dan keputusan Presiden Erdogan untuk menempatkan monumen di bawah pengelolaan Kepresidenan Urusan Agama sangat disesalkan," kata Josep Borrell.

Namun, kritikan soal status baru Hagia Sophia menjadi masjid menuai polemik, sampai memekan telinga soal masjid di Israel.

Baca Juga: Unggah Video Goyang TikTok, Kadisparpora Bondowoso Dicopot dari Jabatan

Masyarakat dunia bahkan melupakan berita jika Israel pun pernah mengubah masjid Al-Ahmar yang dibangun tahun 1276 itu diubah sebuah bar pada 2019 lalu.

Masjid bersejarah itu juga pernah diubah menjadi aula acara pernikahan oleh sebuah perusahaan, yang diubah namanya menjadi Khan Al-Ahmar.

Baca Juga: Disebut Lelah Hadapi Tekanan, Keponakan Donald Trump Minta Sang Paman untuk Mundur

Bekas bangunan sekolah tersebut, menjadi salah satu masjid bersejarah yang di Kota Arab, sempat jadi gudang pakaian, sebelum akhirnya disulap jadi sebuah klub malam.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Muslim Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x