"Namun, ada kurangnya sosialisasi dan kontak mata di antara para bangsawan baik selama prosesi dan upacara, yang mencerminkan formalitas dan keseriusan acara tersebut," terangnya.
Loisel mengambil contoh saat Kate Middleton memberikan kenyamanan pada anak-anaknya.
"Sementara Putri Kate memegang tangan Putri Charlotte saat masuk ke Biara, sesuai dengan sifat acaranya, bahkan anak-anak menerima sedikit atau tidak ada jaminan dan kenyamanan selama kebaktian," lanjutnya.
Loisel juga mengamati bahwa sebagian besar anggota kerajaan tetap menatap ke depan atau ke bawah lantai.
Baca Juga: Jadi Pewaris Tahta, Pangeran William dan Kate Middleton Tambahkan Gelar Prince dan Princess of Wales
"Sebaliknya, keluarga kerajaan menjaga pandangan mereka tetap tertuju ke depan atau ke bawah ke lantai untuk sebagian besar layanan," tambahnya.
Selama upacara pemakaman, Loisel menunjukkan bagaimana William dan Harry 'mengadopsi ekspresi beku, tatapan tetap dan melihat ke depan atau dilemparkan ke bawah dengan bibir dikompresi'.
Mereka juga menunjukkan beberapa 'perilaku menenangkan' untuk menenangkan diri mereka sendiri mengingat 'besarnya kehilangan mereka', termasuk bergoyang-goyang.
"Ada beberapa momen di mana Pangeran Harry dan Pangeran William diliputi emosi," jelasnya.