Network
PR TASIKMALAYA – Seorang siswa SMA di Texas, Amerika Serikat diketahui terlibat aksi perkelahian bersama teman sekolahnya.
Tindakan perkelahian itu diketahui terjadi di sebuah toilet yang kemudian berakhir pada kematian.
Peristiwa yang merenggut nyawa itu lantas membawa siswa SMA itu menjadi tersangka pembunuhan.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari New York Post, berikut ini kronologi yang dialami siswa SMA tersebut.
Baca Juga: Orang yang Memiliki EQ Tinggi Paling Tidak Suka Melakukan 10 Hal Ini di dalam Hidupnya
Pelaku diketahui bernama Caysen Tyler Allison yang baru berusia 18 tahun.
Ia didakwa sebagai pembunuh atas kematian temannya, Jose Luis atau Joe Ramirez Jr, setelah terlibat perkelahian.
Keduanya diketahui berkelahi pada Selasa lalu di SMA Belton, ujar keterangan dari Departemen Kepolisian.
Caysen Tyler Allison kemudian didakwa sebagai pembunuh, usai menikam korban di dalam toilet sekolah.
Baca Juga: 5 Cara Mengetahui Orang Memiliki EQ Rendah atau Tinggi
Usai kejadian tersebut, Ramirez dibawa segera ke rumah sakit.
Ia kemudian meninggal dunia karena luka yang dialaminya usai kejadian tersebut.
Allison ditangkap di luar kampus sekitar 20 menit usai kejadian tersebut.
Ia didakwa sebagai pembunuh pada hari Rabu dan akan dipenjara di Penjara Bell Country dengan denda sebesar 1 juta dollar atau sekitar Rp14,4 miliar.
Baca Juga: Tes IQ: Angka Tersembunyi Apa yang Terlihat di antara Huruf Z? Orang Teliti Temukan dalam 10 Detik
Usai insiden tersebut, sekolah itu diketahui melakukan penutupan sementara.
“Kejadian ini benar-benar dekat dengan rumah. Kamu mendengarnya sepanjang waktu, namun ketika ini benar-benar terjadi padamu. Ini mengejutkanmu karena kamu mulai berpikir bahwa komunitas dan orang yang dekat denganmu juga punya anak di sini,” kata Sarah Lopez, salah satu orang tua murid.
Semua kelas di Belton High School ditunda hingga hari Kamis, 6 Mei 2022.***
