Putri Charlotte Cetak Sejarah Baru Lewat Kelahiran Pangeran Louis, Bagaimana Ceritanya?

- 4 Mei 2022, 14:17 WIB
Putri Charlotte berhasil mencetak sejarah baru di Kerajaan Inggris lewat kelahiran adiknya, Pangeran Louis.*
Putri Charlotte berhasil mencetak sejarah baru di Kerajaan Inggris lewat kelahiran adiknya, Pangeran Louis.* /Instagram/@hrhprincesscharlottee

PR TASIKMALAYA – Siapa sangka kelahiran Pangeran Louis di tanggal 23 April 2018, rupanya berhasil mengantarkan kakak keduanya yaitu Putri Charlotte, mencetak sejarah baru?

Betul sekali! Kelahiran Pangeran Louis pada tahun 2018 silam berhasil menorehkan sejarah baru bagi Putri Charlotte di Kerajaan Inggris.

Sejarah baru yang berhasil ditorehkan Putri Charlotte lewat kelahiran Pangeran Louis yaitu berkaitan dengan urusan mewarisi takhta Kerajaan Inggris.

Sejarah barunya yaitu Putri Charlotte menjadi anggota perempuan pertama dari keluarga Kerajaan Inggris yang berhasil mempertahankan posisinya dalam daftar pewaris takhta meski memiliki adik lelaki.

Baca Juga: Tes Psikologi: Seperti Apa Inkblot ini? Setiap Jawaban Anda akan Membongkar Kepribadian Anda yang Terkubur

Mengapa demikian?

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Express, di masa lalu, sudah menjadi aturan di Kerajaan Inggris untuk menggeser para anak perempuan dari urutan pewaris takhta.

Pergeseran ini hanya bisa terjadi jika ada saudara laki-laki yang lahir.

Dengan adanya aturan kuno ini, sang Putri yang baru saja berusia tujuh tahun di tanggal 2 Mei 2022, seharusnya posisinya tergantikan oleh adiknya begitu sang adik lahir.

Baca Juga: Tes Psikologi: Apa Kamu Orang yang Sering Stres? Pilih Satu Objek Jam untuk Mengetahuinya!

Akan tetapi berkat aturan baru yang disahkan Ratu Elizabeth II, nenek buyut Charlotte dan Louis, pada tahun 2013 lalu, maka urutan daftar pewaris takhta pun tidak berubah.

Aturan baru itu dikenal dengan nama Succession to the Crown Act 2013.

Di dalam aturan itu disebutkan bahwa siapapun, anak lelaki atau perempuan, yang terlahir setelah tanggal 28 Oktober 2011, namanya di daftar pewaris takhta tidak akan bisa digantikan oleh siapapun yang lahir setelahnya.

Charlotte Elizabeth Diana yang lahir di tanggal 2 Mei 2015, otomatis menjadi anak perempuan pertama yang mendapatkan manfaat langsung dari Succession to the Crown Act 2013.

Baca Juga: Tes IQ: Ada Badut, Kaos Kaki, dan Masker! Bisa Temukan Kata Bahasa Inggris Mereka dalam 30 Detik?

Jika aturan ini tidak ada, maka anak perempuan satu-satunya dari pasangan bangsawan Cambridge tersebut akan didorong ke urutan kelima dalam daftar pewaris takhta Kerajaan Inggris begitu adiknya, Louis, lahir di tanggal 23 April 2018.

Cerita akan semakin menarik jika saja seandainya anak pertama dari pasangan bangsawan Cambridge berjenis kelamin perempuan.

Sebab dengan adanya Succession to the Crown Act 2013, anak pertama mereka, tak peduli apakah berjenis kelamin lelaki atau perempuan, maka akan otomatis mendapat gelar calon Raja atau Ratu.

Sementara itu, tak hanya Putri Charlotte yang mencetak sejarah baru berkat kelahiran adiknya, bibi termudanya pun menorehkan hal yang sama lewat kelahiran adiknya.

Baca Juga: Tes Fokus: Hanya Orang Teliti yang Bisa Menemukan 8 Ekor Burung Tersembunyi, Berani Coba?

Bibi termuda dari Putri Charlotte yang dimaksud yaitu Lady Louise Windsor yang mencetak sejarah sebagai anak perempuan terakhir dari Kerajaan Inggris yang namanya digeser oleh kelahiran adik lelakinya dalam daftar pewaris takhta.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x