Khawatir Tingkatkan Hasrat Seksual, Jepang Larang Siswi Kuncir Kuda di Sekolah

- 16 Maret 2022, 15:37 WIB
ILUSTRASI - Sekolah di Jepang resmi melarang siswinya kuncir kuda karena diduga bisa meningkatkan hasrat seksual.*
ILUSTRASI - Sekolah di Jepang resmi melarang siswinya kuncir kuda karena diduga bisa meningkatkan hasrat seksual.* /Pixabay/Stevebidmead

PR TASIKMALAYA – Sekolah di Jepang diketahui baru saja meningkatkan peraturan mereka.

Hal ini berkaitan dengan atribut yang dikenakan oleh para siswi di sekolah di Jepang.

Diketahui, Jepang melarang penggunaan kuncir rambut ekor kuda di kalangan siswinya.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari World of Buzz, sebelumnya Jepang sempat membuat aturan bahwa para siswi hanya bisa menggunakan dalaman berwarna putih di balik seragam sekolah mereka.

Baca Juga: Alasan Park Hyung Sik Membintangi Soundtrack 1, Karena Ada Han So Hee?

Hal ini dilakukan agar pakaian dalam mereka tidak terlihat melalui seragam yang mereka kenakan.

Kini, peraturan baru yang akan diterapkan di Jepang menyebabkan banyak perbincangan di seluruh dunia.

Pasalnya, berdasarkan Vice World News, seorang guru di sekolah Jepang mengungkapkan bahwa siswi tidak lagi boleh menggunakan kuncir rambut ekor kuda.

Hal ini disebabkan karena tampilan belakang leher mereka.

Baca Juga: Tes Psikologi: Hanya Orang dengan IQ Tinggi Dapat Lihat Jumlah Lumba-lumba yang Sebenarnya, Apakah Kamu Bisa?

Lebih lanjut, pemandangan tersebut dikatakan bisa meningkatkan hasrat seksual para murid laki-laki di sekolah.

“Mereka (administrator sekolah) khawatir anak laki-laki akan memandang anak perempuan, alasan yang serupa dengan aturan (sebelumnya) yakni, hanya mengizinkan penggunaan pakaian dalam berwarna putih,” ujarnya.

Lebih lanjut, guru tersebut mengatakan telah berupaya mengkritisi kebijakan tersebut.

“Saya selalu mengkritisi aturan seperti ini, namun karena kurangnya sikap kritis dan itu kemudian dinormalisasi, para siswi tidak punya pilihan kecuali menerimanya,” ujar guru yang sudah pensiun tersebut.

Baca Juga: Preview dan Link Live Streaming Bhayangkara FC vs Persipura Jayapura Sore Ini

Berdasarkan pengalamannya yang telah mengajar selama 11 tahun di 5 sekolah berbeda di Jepang, seluruh sekolah tersebut melarang penggunaan kuncir rambut ekor kuda.

Lebih lanjut, menurut Profesor Sosiologi di Universitas Meiji, Asao Naito kejadian ini berkaitan dengan pemahaman para murid sendiri.

Dalam keterangannya, Asao Naito menyebutkan bahwa aturan tersebut bisa terimplementasi, karena para siswi percaya bahwa tubuh mereka dapat dikontrol oleh orang lain.

“Seksualitas bukan menjadi sesuatu yang termasuk pada ranah milik individu, namun sebagai suatu hal yang bisa dikendalikan,” ujarnya.

Baca Juga: Tes Psikologi: Introvert atau Ekstrovert? Ungkap Kepribadian Anda dari Gambar yang Dilihat Pertama Ini

Sementara beberapa sekolah di Jepang mulai mendengarkan keluhan para siswinya dengan mengizinkan penggunaan pakaian dalam berwarna abu-abu, biru dan hitam.

Sementara yang lainnya masih mengabaikan hal tersebut dengan memaksakan peraturan itu pada siswi di sekolah.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: World of Buzz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah