Network
PR TASIKMALAYA – Sejak tahun 2020 lalu, dengan resmi Pangeran Harry mundur dari tugas kerajaan nya, dan tinggal di Amerika Serikat bersama istrinya, Meghan Markle.
Atas pengunduran dirinya dari tugas Kerajaan Inggris, para ahli menduga ada yang berubah dari sifat dan prilaku Pangeran Harry.
Dalam rangkaian wawancara yang terjadi belakangan ini, Pangeran Harry menunjukan bahwa dirinya merasa keberatan dengan beberapa hal soal keluarganya sendiri.
Diprediksi oleh para ahli, buku dari Pangeran Harry yang akan terbit bulan Desember nanti, akan mengekspos beberapa nama bangsawan.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Geo News, beberapa komentator kerajaan menduga Duchess of Sussex merupakan penyebab kepribadian Harry berubah.
Sama halnya menurut fotografer kerajaan, menilai Harry telah berubah sangat drastis setelah bertemu dengan Meghan.
Arthur merupakan fotografer Kerajaan Inggris, yang telah mengabdi terhadap kerajaan selama lebih dari 40 tahun.
Sebelum bertemu dengan Meghan, Arthur menilai bahwasannya Harry selalu menyapa dirinya saat sedang berpapasan.
Baca Juga: Begini Jawaban 'Menohok' dari Meghan Markle Saat Ditawari Bantuan oleh Pangeran Charles
"Camilla akan selalu menyapa, Kate menyapa, William, ya, mereka semua sangat ramah dan begitu juga Harry sampai dia bertemu dengan Meghan, dan kemudian dia menjadi sangat sangat jauh berbeda,” ungkap Arthur.
Atas berubahnya kepribadian Harry, pada akhirnya Arthur tidak menemani Harry selama melakukan tur ke negara lain.
“Bahkan pada akhirnya saya tidak melakukan tur dengan Harry. Saya tidak melakukan tur Harry di Australia, tidak dengan Meghan. Saya tidak melakukan tur Harry ke Afrika Selatan dengan Meghan,” ungkap Arthur.
Dengan kondisi tersebut, Arthur hanya merasa tertekan oleh Harry dan Meghan.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Kristal yang Dipilih akan Mengungkap Energi dalam Diri yang Anda Miliki
Lalu ia sangat menyayangkan terhadap Harry dan Meghan yang membenci beberapa media.
“Saya hanya merasa sangat tertekan dengan mereka. Mereka hanya membenci media dan itu menyedihkan, jadi saya menghindari mereka,” jelas Arthur.
Sebagai informasi sebelumnya Harry dan Meghan tengah dalam sorotan dunia internasional.
Dikarenakan Harry dan Meghan diduga menjadi target bot Rusia untuk menebar perpecahan di Negara Inggris.
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Buya Yahya Ungkap 3 Persiapan yang Harus Diketahui
Seperti yang diketahui bahwa konflik antara Rusia dan Ukraina tengah memanas belakangan ini.
Pakar kerajaan pun memperingatkan kepada Meghan Harry bahwa mereka berdua tengah menjadi sasaran bot Rusia.***
