Bubarkan Demonstran yang Menentang Kekuasaan Militer Sudan, Pasukan Keamanan Tembakkan Gas Air Mata

- 26 Desember 2021, 11:12 WIB
Para demonstran yang melakukan aksi protes terhadap kudeta Sudan tiba di istana presiden, pihak keamanan menembakan gas air mata.
Para demonstran yang melakukan aksi protes terhadap kudeta Sudan tiba di istana presiden, pihak keamanan menembakan gas air mata. /Reuters/Mohamed Nureldin Abdallah.

PR TASIKMALAYA - Massa aksi melakukan demonstrasi untuk menentang kekuasan militer Sudan sudah tiba di dekat istana kepresidenan pada Sabtu 2 Desember 2021.

Pasukan keamanan Sudan kemudian menembakkan gas air mata untuk membubarkan para demonstran.

Demonstrasi besar terus dilakukan sejak kudeta yang dilakukan pada 25 Oktober lalu di Sudan.

Dilansir Pikiranrakyat-Tasimalaya.com dari Reuters, Komite Sentral Dokter Sudan mengatakan 178 orang terluka selama protes yang dilakukan hari sabtu kemarin.

Baca Juga: Kesurupan Utusan Nyi Roro Kidul, Wanita Ini Ungkap Pesan Rahasia Pecahnya Tanah Jawa

Selain itu, delapan orang terluka disebabkan oleh peluru tajam.

Dalam pernyataan terpisah, komite mengatakan pasukan keamanan memasuki Rumah Sakit Khartoum dan Rumah Sakit Port Sudan.

Protes terhadap kudeta terus berlanjut bahkan setelah Abdallah Hamdok diangkat kembali menjadi perdana menteri pada bulan lalu.

Baca Juga: Tanggapi Hebohnya Gus Yahya Pakai Jet Pribadi ke Lokasi Muktamar, Adhie Massardi: yang Mewah itu Pikirannya

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x