Pria Selandia Baru Ini Nekat Ambil 10 Dosis Vaksin Covid-19, Begini Dampaknya

- 14 Desember 2021, 08:54 WIB
Ilustrasi. Seorang pria di Selandia Baru belum lama ini nekad mengambil 10 dosis vaksin Covid-19, para ahli pun angkat bicara mengenai dampaknya.
Ilustrasi. Seorang pria di Selandia Baru belum lama ini nekad mengambil 10 dosis vaksin Covid-19, para ahli pun angkat bicara mengenai dampaknya. /Pixabay/spencerbdavis1



PR TASIKMALAYA – Seorang pria diketahui berusaha melawan Covid-19 dengan cara mendapatkan 10 suntikan vaksin sehari.

Hal ini lantas membuat pria tersebut dikenal dengan sebutan ‘pria egois’.

Kejadian ini diketahui terjadi di Selandia Baru dan otoritas setempat tengah melakukan invsetigasi terkait kabar tersebut.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari New York Post, menurut manajer operasi vaksin Covid-19 di Selandia Baru, Astrid Koornneef, Kementerian Kesehatan Selandia Baru menganggap permasalahan ini sebagai isu yang serius.

Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah 14 Desember 2021, Salah Satunya Terkait Lukisan Mona Lisa

“Kami sangat peduli dengan situasi ini dan bekerja dengan agen yang tepat,” ujarnya.

Sementara itu, pihak Kementerian Kesehatan Selandia Baru menolak memberitahu lokasi tepat kejadian ini berlangsung.

Salah satu utusan dari asosiasi profesor, Helen Petousis- Harris mengatakan bahwa tindakan ini ‘benar-benar egois’ dan mengambil manfaat dari seseorang yang membutuhkan uang.

Ia mengatakan bahwa hal ini akan jadi sangat berbahaya bagi orang-orang yang tidak mendapatkan vaksin karena dapat menyebarkan virus.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini Selasa, 14 Desember 2021: ANTV, Trans 7, dan tvOne, Ada K-Movievaganza

Sementara itu, Profesor Petousis-Harris mengatakan bahwa pria yang mendapatkan banyak vaksin itu tidak akan merasakan permasalahan yang serius.

“Kami tahu bahwa ada kesalahan dimana orang-orang mendapatkan 5 dosis vaksin dan kita tahu bahwa hal ini terjadi di luar negeri.

"Kita juga tahu bahwa kesalahan pemberian vaksin yang terjadi tidak memberikan permasalahan jangka panjang,” ujarnya.

Namun, Profesor Petousis-Harris mengatakan bahwa menerima banyak dosis vaksin bukanlah hal yang disarankan.

Baca Juga: Kode Redeem FF Free Fire Terbaru, 14 Desember 2021, Raihlah Hadiah Winterlands Weapon dari Garena

Hal itu disebabkan karena semakin tinggi dosis yang mereka peroleh, maka mereka akan semakin mungkin merasakan demam dan sakit kepala.

Menurut Stuff, pria yang bersangkutan telah mengunjungi beberapa pusat vaksinasi dan membayar untuk mendapatkan suntikan tersebut.

Koornneef mengatakan kepada orang-orang yang memperoleh suntikan vaksin lebih dari yang disarankan agar segera menghubungi pihak medis.

Baca Juga: Ramalan Shio Tikus, Kerbau, dan Macan Hari Ini, 14 Desember 2021: Akan Ada Peristiwa Kebetulan Aneh

“Memperoleh suntikan vaksin yang tidak akurat, bukan hanya membawa kamu ke dalam risiko, tetapi juga temanmu dan orang-orang di sekitarmu serta tenaga kesehatan yang merawatmu saat ini,” katanya.

“Tenaga medis berusaha menciptakan lingkungan yang dapat dipercaya dan bersandar pada masyarakat agar dapat berperilaku baik dalam membagikan informasi secara akurat untuk penanganannya,” katanya.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x