PR TASIKMALAYA - Selandia baru telah menetapkan untuk menutup perbatasannya bagi hampir seluruh wisatawan internasional.
Pemerintah Selandia Baru memberitahukan pada Rabu, 24 November 2021, bahwa penutupan ini akan dilakukan hingga lima bulan mendatang.
Dari seluruh negara anggota OECD Nations (Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi), Selandia Baru adalah negara yang menerapkan pembatasan paling ketat.
Meskipun demikian, pembatasan ini justru membantu Selandia Baru membangkitkan kembali ekonomi dengan lebih cepat dibanding negara OECD Nations lainnya.
Baca Juga: Persib Raih Poin Penuh Lawan Persiraja di BRI Liga 1, Wander Luiz Tutup Pesta Gol Lewat Penalti
Namun, dengan munculnya wabah varian Delta Covid-19 di awal tahun ini telah memaksa Selandia Baru untuk melakukan perubahan strategi pembatasan.
Wisatawan internasional akan kembali diizinkan masuk ke Selandia Baru mulai 30 April 2021 dengan syarat telah menjalani vaksinasi dua dosis.
Pembukaan akan terus dilakukan secara bertahap sebagaimana yang dikatakan Menteri Tanggap Covid-19, Chris Hipkins, dalam konferensi pers.
Baca Juga: Link Streaming Sheriff vs Real Madrid di Liga Champions 25 November 2021