Usai dilakukannya penyelidikan, polisi menyebut bahwa mereka telah menemukan catatan yang ditinggalkan pria itu.
"Saya muak menghitung mayat dan tidak ada yang akan terhindar oleh Omicron,” tulis catatan tersebut.
Pria itu diduga menulis dalam catatan bahwa dia membebaskan semua orang dari rasa sakit.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ciri Fisik Paling Menarik dari Beberapa Tanda Zodiak Ini Membuat Orang Terpana
Ketika saudara laki-lakinya, yang bekerja di Puskesmas terdekat mencapai tempat itu, dia menemukan mayat saudara ipar dan keponakannya.
Sebuah palu yang tergeletak di dekatnya digunakan untuk memukul mereka sampai mati.
Sushil dalam catatannya juga menyebutkan bahwa keluarganya menderita penyakit yang tidak ada obatnya.
Baca Juga: Menhan AS Sebut Tiongkok Tengah Siapkan Banyak Senjata Nuklir: Langkah untuk Menjadi Pesaing Sejawat
Itu sebabnya, menurutnya, dia membebaskan keluarganya dari rasa sakit.
Sementara itu, Omicron adalah varian baru dari Covid-19 yang kini menjadi kekhawatiran besar berikutnya.