Berhasil Masuk Hanya dengan Mengetuk Pintu, Perampok Habisi Nyawa 6 Anggota Keluarga

- 29 November 2021, 12:14 WIB
Ilustrasi. Perampok ini berhasil masuk hanya dengan mengetuk pintu, mereka lalu menghabisi nyawa 6 anggota keluarga.
Ilustrasi. Perampok ini berhasil masuk hanya dengan mengetuk pintu, mereka lalu menghabisi nyawa 6 anggota keluarga. /Pixabay/mohamed_hassan

PR TASIKMALAYA - Perampok habisi nyawa enam anggota keluarga setelah berhasil masuk ke apartemen hanya dengan mengetuk pintu.

Enam anggota keluarga tewas adalah korban dari kekejaman perampok itu terdiri atas remaja usia 15 dan 18 tahun.

Selain korban tewas dihabisi perampok, ibu dari dua remaja dan tiga saudara lainnya mengalami luka.

Korban yang terluka dilarikan ke rumah sakit Universitas Vanderbilt, Tennessee, AS dalam kondisi yang stabil.

Baca Juga: Australia Kabarkan 2 Orang yang Tiba di Negaranya Terkonfirmasi Positif Covid-19 Varian Omicron

Pihak polisi mengatakan, korban diharapkan segera pulih kembali.

Diketahui, perampok yang masuk ke apartemen dengan mengetuk pintu berjumlah dua orang.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Shanghai Daily, salah satu perampok yang turut tewas bernama Christian Akail Johnson.

Belum diketahui penyebab tewasnya salah satu perampok tersebut.

Baca Juga: Dinda Hauw Berduka Atas Meninggalnya Ameer Azzikra, Bagikan Kenangan: Belum Lama Kenal

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, keberadaan dari perampok kedua masih belum diketahui.

Hasil identifikasi polisi, dua remaja yang tewas akibat dihabisi oleh perampok bernama Zacques Sherrel dan Tavarius Sherrel.

Selain itu, polisi telah mengamankan barang bukti berupa tiga senjata api di dalam apartemen tersebut.

Polisi menjelaskan bahwa para pelaku tidak masuk secara paksa ke dalam apartemen.

Baca Juga: Unggah Foto Kebersamaan dengan Ameer Azzikra, Oki Setiana Dewi: Rasanya Baru Bertemu dan Bercengkrama Kemarin

Tidak terdapat tanda-tanda kerusakan di tempat kejadian perkara (TKP).

Juru bicara departeman kepolisian setempat, Kristin Mumford, mengatakan bahwa penyidik masih melakukan investigasi kejadian sebelum penembakan enam anggota keluarga tersebut.

"Kami sedang mengumpulkan bukti-bukti dan menginterogasi beberapa saksi," ucap Mumford.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Shanghai Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x