PR TASIKMALAYA - Meghan Markle telah membuat langkah politik secara besar-besaran dengan mengirm surat ke Kongres Amerika Serikat.
Dalam suratnya, Meghan Markle telah mengajukan permohonan cuti berbayar untuk orangtua.
Menurut Meghan Markle, cuti berbayar harus menjadi hak nasional yang wajib diterapkan seperti negara-negara lain.
Hal ini akan berbeda dengan kebijakan tambal sulam yang dinilai terbatas bagi sebagian pihak atasan di suatu perusahaan.
“Cuti berbayar harus menjadi hak nasional, daripada opsi tambal sulam yang terbatas pada mereka yang majikannya memiliki kebijakan, atau mereka yang tinggal di salah satu dari sedikit negara bagian di mana program cuti ada,” ujar Meghan Markle.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Express pada 3 November 2021, kebijakan cuti berbayar dinilai mampu menjamin, mengakses, dan mendorong masyarakat Amerika Serikat tanpa menimbulkan stigma.
Melalui surat permohonan tersebut, Meghan Markle sempat didesak untuk mengambil peran baru dengan American Heart Advocacy.