Lulus Uji Klinis, FDA Izinkan Vaksin Pfizer Diberikan untuk Anak-anak Usia 5 hingga 11 Tahun di AS

- 30 Oktober 2021, 18:00 WIB
Ilustrasi - FDA akhirnya teleh memberikan izin untuk pemberian dosis vaksin Pfizer bagi anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun.
Ilustrasi - FDA akhirnya teleh memberikan izin untuk pemberian dosis vaksin Pfizer bagi anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun. /Pexels.com/Maksim Ghoncarenok

PR TASIKMALAYA - Food and Drug Administration Amerika Serikat (FDA) telah memberikan izin vaksin Covid-19 Pfizer diberikan untuk anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun.

Hal itu disampaikan FDA pada hari Jumat, 29 Oktober 2021 waktu setempat, sehingga menjadikan Pfizer sebagai vaksin Covid-19 pertama untuk anak-anak di Amerika Serikat.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat masih perlu memberi saran tentang bagaimana suntikan vaksin harus diberikan pada anak-anak.

Baca Juga: Luna Maya Akui Menunggu Didekati Lagi Ariel NOAH, Masih Berharap dengan sang Mantan?

Saran tersebut pun direncanakan akan diputuskan pada hari Selasa mendatang, 2 November 2021.

Sementara, pihak Pfizer menyampaikan akan mulai mengirimkan botol vaksin anak-anak ke apotek, rumah sakit, dan tempat-tempat di mana vaksin dapat diberikan.

Kemudian, perihal keputusan FDA itu pun diharapkan membuat vaksin tersedia untuk 28 juta anak-anak Amerika Serikat.

Baca Juga: Sebut Kecantikan Aurel Hermansyah Layaknya Model, Pria Luar Negeri ke Lesti Kejora: Dia Terlihat …

Yang mana banyak dari anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun kini telah mulai kembali ke sekolah untuk belajar secara tatap muka.

Sebagai informasi, FDA mengizinkan dosis 10 mikrogram vaksin Pfizer pada anak-anak, di mana lebih rendah dari 30 mikrogram dalam vaksin asli untuk orang-orang yang berusia dari 12 tahun ke atas.

Hal itu sebagaimana sesuai dengan rekomendasi penasihat di panel FDA yang mengatakan dosis lebih rendah dapat membantu mengurangi beberapa efek samping yang jarang terjadi setelah memperhatikan tingkat peradangan jantung, atau miokarditis.

Baca Juga: Choi Sung Bong Akui Palsukan Diagnosis Kanker, hingga Minta Maaf pada Pihak yang Sudah Simpati padanya

Di sisi lain, manfaat dan potensial dari vaksin Pfizer pada individu berusia antara 5 hingga 11 tahun sebetulnya lebih besar daripada risikonya.

"Kami tentu berharap bahwa ketika orang melihat anak-anak divaksinasi, dan dilindungi serta dapat berpartisipasi dalam kegiatan tanpa khawatir, lebih banyak orang akan memvaksinasi anak-anak mereka," kata Penjabat Komisaris FDA Dr. Janet Woodcock.

"Dan saat kami mengumpulkan lebih banyak pengalaman dengan vaksin, lebih banyak kenyamanan dengan keamanan akan terjadi," sambungnya.

Baca Juga: 3 Gejala Kolesterol Tinggi Dapat Dilihat dari Perubahan Mata, Salah Satunya Benjolan di Dekat Mata!

Untuk Amerika Serikat sendiri, sekitar 58% populasi warga berusia 12 tahun ke atas telah divaksinasi lengkap.

Jumlah tersebut dikatakan karena masih ada orang yang ragu-ragu untuk mendapatkan vaksin.

Selain itu, Pfizer menjelaskan bahwa vaksin mereka menunjukkan kemanjuran 90,7% dalam melawan virus corona ketika uji klinis pada anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun.

Baca Juga: Kekhawatiran Perang antara Rusia dan Ukraina Memuncak Setelah Putin Perintahkan Bangun Militer Baru!

"Ini adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang tua, yang ingin melindungi anak-anak mereka dari virus ini," kata Kepala Eksekutif Pfizer Albert Bourla.

Untuk Amerika Serikat sendiri, sekitar 58% populasi warga berusia 12 tahun ke atas telah divaksinasi lengkap.

Jumlah tersebut dikatakan masih sedikit karena masih ada orang yang ragu-ragu untuk mendapatkan vaksin.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah