Tolak Seruan Aktivis dan Parlemen AS untuk Tunda Olimpiade di Beijing, IOC: Kami Bukan Pemerintah Dunia

- 14 Oktober 2021, 10:47 WIB
IOC menolak seruan yang dilontarkan oleh kelompok hak asasi manusia untuk menunda atau memindahkan Olimpiade dari Beijing.
IOC menolak seruan yang dilontarkan oleh kelompok hak asasi manusia untuk menunda atau memindahkan Olimpiade dari Beijing. /REUTERS/Tingshu Wang

PR TASIKMALAYA – Wakil Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) John Coates menolak seruan dari kelompok hak asasi dan anggota parlemen AS terkait Olimpiade Musim Dingin di Beijing.

Kelompok hak asasi majusia serta parlemen AS sebelumnya meminta IOC untuk menunda atau memindahkan Olimpiade Musim Dingin karena adanya dugaan pelanggaran HAM di Tiongkok.

Namun, pengecualian pelaksaan Olimpiade itu diberlakukan jika Tiongkok menghentikan dugaan pelanggaran hak asasi dan genosida terhadap Uighur dan minoritas lainnya.

Baca Juga: Ingin Kerja Bareng Ruben Onsu? Ada Lowongan Kerja untuk Minimal Lulusan Diploma, Ini Daftarnya

Ketika ditanya tentang perlakuan terhadap minoritas Uighur di Tiongkok, John Coates mengatakan bahwa badan tersebut tidak memiliki mandat untuk bertindak.

“Kami bukan pemerintah dunia. Kami harus menghormati kedaulatan negara-negara yang menjadi tuan rumah pertandingan itu,” kata Coates, dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Al Jazeera.

Kelompok hak asasi manusia percaya setidaknya satu juta orang Uighur dan anggota minoritas Muslim lainnya telah dipenjara di wilayah barat laut Xinjiang.

Baca Juga: Rizky Billar Ketahuan ‘Bohong’ Saat Diterawang Ahli Tarot Soal Sikapnya pada Lesti Kejora: Jadi Kayak…

Tiongkok membantah melakukan hal tersebut, dengan mengatakan mereka mendirikan pusat pelatihan kejuruan untuk memerangi ekstremisme.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x