Bantah Lakukan Pemadaman Internet, Junta Militer Myanmar Salahkan Pengunjuk Rasa

- 27 September 2021, 09:15 WIB
Junta militer Myanmar membantah telah melakukan pemadaman internet di beberapa daerah, sebut hal itu karena pengunjuk rasa.
Junta militer Myanmar membantah telah melakukan pemadaman internet di beberapa daerah, sebut hal itu karena pengunjuk rasa. /REUTERS/Stringer

PR TASIKMALAYA – Junta Myanmar membantah telah memadamkan internet di daerah-daerah yang dilanda konflik.

Bahkan, junta Myanmar menyalahkan serentetan pemadaman data baru-baru ini pada pengunjuk rasa anti-kudeta yang disebut menghancurkan menara komunikasi milik militer.

Hingga saat ini, Myanmar berada dalam kekacauan sejak militer menggulingkan pemerintah Aung San Suu Kyi pada Februari lalu.

Baca Juga: Ramalan Horoskop 27 September 2021: Virgo, Leo dan Cancer, Selesaikan Semua Tugas yang Tertunda

Hal itu memicu protes besar-besaran yang berusaha ditumpas oleh pasukan keamanan dalam tindakan keras.

Beberapa orang dalam gerakan anti-kudeta membentuk "pasukan pertahanan rakyat" lokal di wilayah mereka untuk melawan.

Dalam beberapa pekan terakhir, dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Channel News Asia, pasukan itu menghancurkan beberapa menara komunikasi milik militer Mytel di negara bagian Chin barat.

Baca Juga: Mau Kerja Bareng Lesti Kejora dan Rizky Billar? Cek Disini!

Laporan tentang pemadaman internet dan data, khususnya di wilayah di mana pasukan pertahanan lokal dan militer terkunci dalam konflik, muncul setelah itu.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x