Tiongkok Nyatakan Diri Menang Atas 'Perang Dingin' Melawan Amerika Serikat

- 11 September 2021, 18:14 WIB
Tiongkok menyatakan diri menang atas ‘perang dingin’ melawan Amerika Serikat usai Presiden Joe Biden duluan menghubungi Presiden Xi Jinping.
Tiongkok menyatakan diri menang atas ‘perang dingin’ melawan Amerika Serikat usai Presiden Joe Biden duluan menghubungi Presiden Xi Jinping. /Reuters/Lintao Zhang

Baca Juga: Survei Terbaru Tunjukkan Donald Trump Unggul Tipis dari Joe Biden Jika Keduanya Kembali Bersaing dalam Pilpres

Sebaliknya, meski Tiongkok menilai Washington jadi lebih bisa diajak bernegosiasi di bawah presiden yang baru, tetapi Joe Biden disinyalir lebih memprioritaskan Amerika dalam setiap urusan luar negeri yang dibahasnya.

Hal ini terlihat jelas dari bagaimana Presiden Joe Biden bersikeras menarik tentara Amerika secara tiba-tiba dari Afghanistan.

Meski penarikan ini harus dibayar mahal lewat makin menurunnya angka pendukung untuk Presiden Joe Biden.

Baca Juga: Terus Perangi Penyebaran Covid-19 Akibat Varian Delta di AS, Joe Biden Lakukan Strategi Berikut!

Sementara itu, berbeda dari pernyataan Tiongkok yang mantap menyatakan diri menang atas 'perang dingin' melawan AS, Gedung Putih mengeluarkan pernyataan yang lebih bersifat netral.

Dari percakapan telepon berdurasi 90 menit antara Presiden Joe Biden dan Presiden Xi Jinping, isu yang berhasil dibahas di antaranya kesamaan serta perbedaan antara Amerika Serikat dengan Tiongkok.

“Kedua pemimpin sepakat untuk menangani kesamaan dan perbedaan yang ada dengan cara terbuka dan langsung,” jelas juru bicara Ruang Oval.

Baca Juga: Jengah dengan Warga AS yang Tak Mau Divaksin Covid-19, Joe Biden Ambil Langkah Tegas dan Agresif!

Lebih jauh, Ruang Oval menegaskan bahwa Presiden Joe Biden mau menghubungi Presiden Xi Jinping karena merasa bertanggung jawab atas kompetisi yang terjadi di antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x