Mungkin di mata Pangeran Harry, pertemuannya dengan Meghan Markle berawal dari ketidaksengajaan.
Dari kencan buta yang terjadi di musim panas tahun 2016 silam.
Akan tetapi Jonathan Sacerdoti yakin Meghan Markle tidak berpikir demikian.
Janda yang kini sudah berstatus Duchess of Sussex tersebut menurut sang jurnalis pasti sudah tahu apa saja yang harus dihadapi serta didapatkannya dari berhasil masuk ke dalam hati Pangeran Harry.
“Dia (Meghan Markle) dibesarkan dengan ambisi yang sangat besar serta berusaha meraihnya dengan menjadi aktris, yang sayangnya tidak begitu sukses secara internasional,” ucap Jonathan Sacerdoti kepada Sky News.
“Kemudian dia menikahi Pangeran Harry dan tiba-tiba saja menjadi salah satu nama paling dikenal di dunia. Cuma gegara menikahi seseorang. Jelas, butuh rencana serta ambisi yang sangat besar di dalamnya,” lanjut sang jurnalis.
Lebih jauh, jurnalis asal Inggris tersebut menjelaskan bahwa dirinya tidak sepenuhnya menyangkal adanya cinta di dalam awal hubungan antara Pangeran Harry dan Meghan Markle.
Mungkin saja dari salah satu aspek yang dimiliki Pangeran Harry, Meghan Markle jadi merasakan cinta.