Network
PR TASIKMALAYA – Dijadwalkan untuk merilis memoar pada akhir tahun 2022 nanti, Pangeran Harry bersikeras bukunya tersebut tidak akan berisi hal-hal yang merusak reputasi Kerajaan Inggris.
Sebaliknya, Pangeran Harry mengatakan memoar itu akan menjadi cerminan dirinya yang dimulai dari pelajaran, petualangan, pengalaman hidup, dan bahkan kisah cintanya.
Tentunya bukan soal kisah cinta dengan beberapa mantan melainkan kabarnya memoar yang diterbitkan Penguin Random House itu nantinya akan secara khusus menyorot istri Pangeran Harry saat ini yaitu Meghan Markle.
Baca Juga: Bahas Dampak Covid-19, Sandra Dewi: Sebelum Pandemi, Kita Pasti ke Mall Jam 10 Pagi
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Express, memoar Pangeran Harry diduga bakalan sebagian besar berisi tentang rasa kagumnya terhadap Meghan Markle.
Sebab Pangeran Harry sendiri sempat mengakui betapa spesialnya sosok Meghan Markle dalam hidupnya.
Berdasarkan cerita Pangeran Harry, dirinya mulai berani menghadapi serta mengobati tekanan mental dan trauma yang menghantuinya sejak berusia 12 tahun setelah bertemu Meghan Markle.
Salah satu sumber yang dekat dengan Pangeran Harry mengatakan kepada The Sunday Times bahwa Adipati Sussex tersebut akan secara khusus membahas Meghan Markle di bagian petualangan dalam memoarnya.
Petualangan Pangeran Harry untuk sembuh dari trauma dan ketergantungannya terhadap minum-minuman beralkohol serta narkoba akibat kematian ibunya, Putri Diana.
“Diambil dari sosoknya sebagai pria California. Kurasa dia (Pangeran Harry) akan membahas Meghan Markle dengan sangat terbuka dalam konteks petualangan untuk sembuh,” jelas si sumber.
Sumber yang sama menambahkan soal kemungkinan isi memoar Pangeran Harry.
Bukannya dipakai untuk menyindir Kerajaan Inggris, memoar itu diprediksi akan lebih banyak membandingkan soal Pangeran Harry yang lama dengan saat ini di mana dirinya sudah hidup bahagia dengan keluarga kecilnya di California, Amerika Serikat.
Pangeran Harry pertama kali menyebut sosok Meghan Markle sebagai penyelamatnya sewaktu menjalani sesi wawancara eksklusif dengan Oprah Winfrey di bulan Maret lalu.
Baca Juga: Tes Kepribadian Berikut Ini Bantu Memahami Lebih Baik Lingkungan Pekerjaan Saat Ini
Pangeran Harry dan Meghan Markle mungkin merasa lega setelah melakukan wawancara tersebut.
Akan tetapi beda halnya dengan Kerajaan Inggris yang justru merasa sedih dan sangat dirugikan oleh cerita yang dibagikan Pangeran Harry dan Meghan Markle kepada dunia.
Apalagi waktu itu, Meghan Markle sempat mengatakan dirinya baru tahu soal hidup Pangeran Harry yang sangat dikekang Kerajaan Inggris setelah keduanya resmi menikah pada tahun 2018.
Baca Juga: Update Badminton Olimpiade Tokyo 2020: Kevin Sanjaya/Marcus Gideon Duduki Puncak Klasemen!
Pandangan Meghan Markle yang mengibaratkan hidup konservatif keluarga Kerajaan Inggris sebagai penjara diduga menjadi daya tarik paling menonjol yang membuat Pangeran Harry sangat jatuh cinta terhadap aktris serial Suit tersebut.***
