PR TASIKMALAYA - Ajang balap paling bergengsi di seluruh dunia yakni Formula 1 (F1) membuka beasiswa bagi kelompok yang selama ini kurang terwakili.
Program Beasiswa ini dibuat pihak F1, setelah adanya laporan tentang hambatan masuk bagi orang kulit hitam oleh The Hamilton Commission.
Laporan tersebut menemukan bahwa hanya sekitar satu persen dari semua karyawan yang bekerja di F1, berasal dari latar belakang kulit hitam.
"F1 adalah olahraga global dengan penggemar di seluruh dunia," kata Stefano Domenicali, presiden dan CEO F1 sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman F1.
Stefano menambahkan, bahwa ini adalah komitmen F1 untuk membuat perubahan nyata dan memberikan kontribusi positif bagi dunia tempat kita tinggal.
"Kami mengambil tindakan untuk memastikan orang-orang berbakat dari kelompok yang kurang terwakili memiliki peluang terbaik untuk masuk, dan membangun karier di F1," lanjutnya.
Baca Juga: Korea Foundation Tawarkan Beasiswa Pelatihan Bahasa Korea Universitas di Korea Selama 1 Tahun
Program beasiswa ini dibiayai oleh Ketua Non-Eksekutif F1, yakni Chase Carey senilai satu juta dollar.