Pasca Gencatan Senjata, Polisi Israel Serang Warga Palestina yang Baru Selesai Salat Jumat

- 22 Mei 2021, 07:27 WIB
Polisi Israel menyerbu kompleks Masjid Al Aqsa pasca gencatan senjata.
Polisi Israel menyerbu kompleks Masjid Al Aqsa pasca gencatan senjata. /Palestine PLO-NAD/Twitter @nadplo/

PR TASIKMALAYA - Kesepakatan gencatan senjata yang dicapai antara Israel dan kelompok bersenjata Palestina di Jalur Gaza tampaknya ditahan pada hari Jumat, 21 Mei 2021.

Polisi Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa dan menembakkan gas air mata ke arah warga Palestina setelah salat Jumat.

Serangan tersebut melukai sekitar 20 orang, menurut pernyataan tertulis Palestinian Red Crescent, dimana dua orang yang terluka dibawa ke rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Klarifikasi Kehamilan Nissa Sabyan, Iis Dahlia: Boo Perutnya...

Gencatan senjata yang ditengahi oleh Mesir mulai berlaku pada Jumat dinihari waktu setempat, setelah Israel selama 11 hari melakukan pemboman tanpa henti di Jalur Gaza.

Ribuan warga Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat yang diduduki turun ke jalan untuk merayakan gencatan senjata, mengibarkan bendera dan mengibarkan tanda "V" untuk kemenangan.

Pengeboman Israel di Gaza menewaskan sedikitnya 243 warga Palestina, termasuk 66 anak-anak. Di pihak Israel, 12 orang tewas. diantaranya dua orang anak.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 22 Mei 2021: Hamil Anak Riki, Elsa Tiba-tiba Diajak Nino ke Dokter Kandungan

Sementara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menghitung “kebutuhan trauma yang signifikan” di Gaza.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah