Mendadak Dipukul Tanpa Alasan, Seorang Wanita Tua di Amerika Serikat Ini Lawan Balik Penyerang hingga Cedera

- 18 Maret 2021, 20:26 WIB
Ilustasi Pemukulan. Seorang wanita tua berdarah Asia di San Fransisco, Amerika Serikat, mendapat serangan pukulan dari orang tidak dikenal.
Ilustasi Pemukulan. Seorang wanita tua berdarah Asia di San Fransisco, Amerika Serikat, mendapat serangan pukulan dari orang tidak dikenal. /Pixabay.com/@pavlovox

PR TASIKMALAYA - Seorang wanita tua di Market St di San Francisco, Amerika Serikat, mendapat serangan dari seorang pria pada hari Rabu, 17 Maret 2021.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari San Francisco CBS Local, wanita tua di San Francisco, Amerika Serikat itu merupakan salah satu korban dari gelombang serangan terhadap orang Asia di Bay Area.

Tetapi, serangan tersebut tidak membuat wanita tua di San Francisco, Amerika Serikat itu gentar, karena ia kemudian membalas dan melukai si penyerang hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Mahfud MD Beri Jawaban pada Said Didu yang Tanyakan Dasar Penguasa Boleh Langgar Konstitusi Demi Rakyat

Dari rumah panti jomponya di San Francisco, wanita tua yang bernama Xiao Zhen Xie itu mengungkapkan bahwa hingga kini matanya masih berdarah.

"Saya sangat trauma dan sangat ketakutan," kata wanita tua itu, yang diterjemahkan oleh putrinya.

"Mata kanan saya masih berdarah dan tidak dapat melihat apapun," tambahnya.

Baca Juga: Jeddah Street Circuit, Sirkuit Jalan Raya Tercepat Dalam Sejarah Balap Mobil F1 di Arab Saudi

Wanita berusia 76 tahun yang telah tinggal di San Francisko selama 26 tahun tersebut mengaku merasa terguncang atas serangan yang sama sekali tidak beralasan.

Saat kejadian, Xiao Zhen Xie sedang menunggu di bawah lampu lalu lintas untuk menyebrang.

Tiba-tiba tersangka datang dan melayangkan pukulan ke arah matanya.

Baca Juga: Sentil KPK atas Pembelian Lahan 70 Hektare oleh Anies Baswedan, Gun Romli: Aneh Sangat Lambat, Ada Apa?

Insting pertama Xiao Zhen Xie adalah melawan dengan menggunakan tongkat yang ia lihat berada di dekatnya.

Meski menderita luka-luka, ia mampu melumpuhkan penyerang yang berakhir di tandu petugas kesehatan.

Selain tidak bisa melihat, Xiao Zhen Xie juga tidak bisa makan dan takut untuk keluar rumah.

Baca Juga: Ikuti Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia di Jabodetabek, Berikut Persyaratan dan Jam Layanannya

Putrinya, Dong-Mei Li, berharap ibunya dapat pulih dari luka fisik dan emosi ini.

Tetapi bagaimanapun, kejadian tersebut telah menjadi salah satu yang akan melukai emosionalnya seumur hidup.***

Editor: Asri Sulistyowati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah