PR TASIKMALAYA – Presiden Turki Tayyip Erdogan ungkap keinginannya untuk memiliki hubungan yang lebih baik dengan Israel.
Pembicaraan mengenai keinginan itu telah berlangsung di tingkat Intelijen kedua negara tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Erdogan pada Jumat, 25 Desember 2020 setelah melaksanakan ibadah Salat Jumat.
Baca Juga: Ingatkan Seluruh Penyelenggara Negara Jauhi Korupsi, Ketua KPK Singgung Soal ‘Taktik' Sinterklas
Meskipun begitu, Turki tetap mengkritik tindakan Israel terhadap Palestina sebagai tindakan yang tidak dapat diterima.
Turki pun beberapa kali mengutuk pendudukan Israel di Tepi Barat serta perlakuannya terhadap Palestina.
“Kebijakan Palestina adalah garis merah kami. Tidak mungkin kami menerima kebijakan Israel terhadap Palestina. Tindakan tanpa ampun mereka di sana tidak bisa diterima,” ujar Erdogan, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters pada Sabtu, 26 Desember 2020.
Turki dan Israel memiliki hubungan yang buruk sejak beberapa tahun terakhir dan pada 2018 kedua negara mengusir duta besarnya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya Hari ini, 26 Desember 2020: Hujan Sedang di Siang Hari