Mengenal The Asean Way sebagai Prinsip Menjaga Perdamaian antar Negara Asia Tenggara

5 September 2023, 14:30 WIB
Foto mengenal prinsip The Asean Way Screenshot /Instagram/@kemenstneg.ri

PR TASIKMALAYA - Indonesia adalah bagian dari negara anggota Asean. Sebuah organisasi yang mewadahi negara-negara yang berada di wilayah Asia Tenggara.

Asean sebagai organisasi memiliki fungsi dan kegunaannya selama ini. Salah satu yang paling penting adalah untuk menjaga perdamaian antara negara di Asia Tenggara.

Hal itu bukanlah sesuatu yang datang tanpa ada dasarnya. Perdamaian yang tercapai hingga hari ini adalah berkat prinsip yang dinamakan The Asean Way. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan, mari ikuti dan baca artikel ini hingga selesai untuk mengenal lebih jauh tentang prinsip tersebut.

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa The Asean Way adalah prinsip dan norma yang menjadi panduan interaksi antar negara-negara anggota Asean.

Baca Juga: Skema Kredit KUR BRI 2023 dan Tabel Angsuran KUR BRI, per Bulan Hanya Rp600 Ribuan Saja

Prinsip tersebut memiliki beberapa cakupan turunan, di antaranya adalah non-intervensi dalam urusan internal negara-negara anggota lainnya, penyelesaian damai sengketa, dan pengambilan keputusan berdasarkan konsensus.

Keberhasilan Asean dalam menjaga perdamaian antar negara-negara di wilayah Asia Tenggara selalu dikaitkan dengan prinsip menyelesaikan masalah atau konflik secara damai melalui prinsip The Asean Way.

Perlu diketahui bahwa elemen paling penting dalam prinsip The Asean Way adalah prinsip non-interference (tidak adanya campur tangan) dimana sebuah negara berdaulat tidak boleh ikut campur dalam urusan negara lain.

Prinsip tidak adanya campur tangan ini kemudian didukung oleh model pengambilan keputusan non-konfrontatif dan berbasis konsensus. Berkat hal itu, melansir dari akun Instagram @kemensetneg.ri, The Asean Way bahkan hingga saat ini masih terus diakui sebagai prinsip yang telah membantu menjaga perdamaian stabilitas antar negara-negara anggota Asean selama lebih dari 50 tahun.

Baca Juga: V BTS Tembus 10 Juta Pendengar Bulanan di Spotify Jelang Rilis Album Layover

Dalam sejarahnya, prinsip The Asean Way telah diambil menjadi jalan perdamaian oleh seluruh anggota Asean sejak dibentuk melalui Deklarasi Bangkok pada tahun 1967 lalu.

Pada dasarnya, prinsip The Asean Way didasarkan pada keyakinan bahwa negara-negara Asia Tenggara berada pada kedaulatan yang sama dan setara. Artinya, setiap negara memiliki hak untuk menentukan urusan internalnya sendiri tanpa campur tangan dari negara lain.

Selain itu, prinsip ini juga merupakan cara dari Asean untuk menekankan pentingnya penyelesaian sengketa secara damai dan melalui dialog. Hal itu telah membantu mencegah konflik antara negara-negara anggota Asean, serta menciptakan kawasan Asia Tenggara yang lebih stabil dan makmur.

Adapun The Asean Way ini juga termaktub dalam ketentuan pasal Piagam Asean (Asean Charter). Tertulis dalam Pasal 2 Piagam Asean, prinsip-prinsip Asean dalam menjaga perdamaian adalah sebagai berikut.

Baca Juga: Makin Seru dan Menegangkan! Intip Spoiler dan Link Nonton Sub Indo My Lovely Liar Episode 12 Tayang Malam Ini

- Perlunya penghormatan terhadap kemerdekaan dan kedaulatan negara lain

- Integritas wilayah dan identitas nasional

- Komitmen bersama dan tanggung jawab untuk mengembangkan perdamaian, keamanan, dan kemakmuran regional

Prinsip non-intervensi tersebut kemudian masih tetap dipertahankan hingga saat ini. Artinya, Pasal 2 E dan F menekankan hak negara-negara anggota Asean untuk bebas dari campur tangan, subversi, dan paksaan.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Tags

Terkini

Terpopuler